Monitoring Kegiatan Akademik merupakan pemantauan pada pelaksanaan manajemen sekolah berupa agenda akademik dan presensi untuk proses pengambilan keputusan. Saat ini, data agenda akademik dan presensi dikelola masih manual menggunakan kertas dokumen. Pengelolaan data menggunakan kertas dokumen sering menimbulkan masalah yang berkaitan dengan data pegawai, agenda akademik, presensi harian setiap hari dan presensi harian agenda akademik dan persentase harian setiap bulan yang belum tertata dengan baik, sulit dalam pencarian informasi, pencarian data, serta ketidakakuratan data. Untuk mendukung pengelolaan data tersebut diperlukan sebuah sistem monitoring untuk menghasilkan informasi dan persentase presensi harian. Metode penelitian yang diterapkan adalah System Development Life Cycle (SDLC) menggunakan model Waterfall dengan tahapan communication, planning, modelling, construction, dan deployment. Untuk pengujian fungsionalitas sistem ini menggunakan metode black box testing. Hasil dibangunnya sistem ini pegawai dapat dengan mudah melakukan presensi dan mendapatkan informasi agenda dan persentase melalui email serta kepala sekolah dapat dengan mudah mendapatkan informasi agenda akademik, data pegawai dan presensi, grafik persentase, untuk selanjutnya dijadikan proses pengambilan keputusan di luar sistem.
Kata Kunci: System Development Life Cicle, Waterfall, Black Box Testing, Email.