25.04.5853
000 - General Works
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Perilaku Konsumen
105 kali
<em>Brand modest fashion</em> lokal semakin mendapatkan tempat di hati konsumen, terutama dengan meningkatnya peran media sosial dalam strategi pemasarannya. Kehadiran platform seperti Instagram dan TikTok membuat <em>influencer</em> memiliki pengaruh besar dalam membentuk persepsi dan preferensi konsumen terhadap suatu <em>brand</em>. Sashfir, seorang <em>fashion influencer</em> yang secara konsisten mempromosikan <em>brand</em> Lafiye dinilai berperan penting dalam menciptakan <em>awareness</em> dan persepsi nilai di kalangan pengikutnya.<br /> <br /> Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh <em>Social Media Influencer </em>terhadap <em>Purchase Intention</em> konsumen, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui <em>Brand Awareness</em> dan <em>Perceived Value</em> sebagai variabel mediasi, serta <em>customer experience</em> sebagai variabel moderasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei melalui kuesioner daring menggunakan Google Form. Sampel penelitian berjumlah 300 responden yang dipilih menggunakan teknik <em>non-probability sampling</em>, dengan kriteria pengguna aktif media sosial yang mengenal Lafiye dan Sashfir. Penentuan jumlah minimum sampel dilakukan menggunakan perangkat lunak G*Power dengan estimasi minimum 85 responden. Analisis data dilakukan menggunakan metode <em>Structural Equation Modeling</em> (SEM) dengan bantuan perangkat lunak SmartPLS versi 4.1.1.2.<br /> <br /> Hasil penelitian menunjukkan bahwa <em>Social Media Influencer</em> berpengaruh positif dan signifikan terhadap <em>Brand Awareness</em> dan <em>Perceived Value</em>. Kedua variabel tersebut juga berpengaruh signifikan terhadap <em>Purchase Intention</em>. Selain itu, <em>Brand Awareness</em> dan <em>Perceived Value</em> berperan sebagai mediator yang signifikan dalam hubungan antara <em>Social Media Influencer</em> dan <em>Purchase Intention</em>, sehingga menunjukkan bahwa pengaruh <em>influencer</em> terhadap niat beli konsumen terjadi secara tidak langsung melalui peningkatan persepsi konsumen terhadap merek dan nilainya. Namun, <em>customer experience</em> tidak memoderasi hubungan antara <em>Brand Awareness</em> dan <em>Purchase Intention</em>, serta justru memperlemah hubungan antara <em>Perceived Value</em> dan <em>Purchase Intention</em>.<br /> Penelitian ini memberikan kontribusi teoretis terhadap literatur pemasaran digital, khususnya dalam memahami mekanisme psikologis konsumen dalam industri <em>fashion</em> premium. Selain itu, hasilnya juga memberikan implikasi praktis bagi <em>brand</em> lokal untuk merancang strategi pemasaran berbasis <em>influencer</em> yang efektif, serta mempertimbangkan pentingnya membangun pengalaman konsumen yang positif dan konsisten guna meningkatkan konversi pembelian.<br /> <br /> <strong>Kata Kunci</strong> : <em>Social Media Influencer</em>, <em>Brand Awareness</em>, <em>Perceived Value</em>, <em>Customer Experience</em>, <em>Purchase Intention</em>, <em>Fashion</em> Lokal Premium, SOR Model.
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
| Nama | SYAFA LAILA SALAM |
| Jenis | Perorangan |
| Penyunting | Rajiv Dharma Mangruwa |
| Penerjemah |
| Nama | Universitas Telkom, S1 Administrasi Bisnis |
| Kota | Bandung |
| Tahun | 2025 |
| Harga sewa | IDR 0,00 |
| Denda harian | IDR 0,00 |
| Jenis | Non-Sirkulasi |