25.04.2270
000 - General Works
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Art Representation
54 kali
Permasalahan penyakit hati menjadi sorotan penting dalam kehidupan spiritual seorang muslim, khususnya pada bentuk kelemahan hati yang dikenal sebagai wahn, yaitu kecintaan terhadap dunia (hubbud dunya) dan ketakutan terhadap kematian. Melalui pengalaman pribadi penulis yang merasakan kehampaan akibat kecenderungan terhadap dunia dan kelalaian dalam ibadah, muncul kegelisahan rohani yang melatarbelakangi karya ini. Tugas Akhir ini bertujuan merepresentasikan perasaan tersebut dalam bentuk seni lukis kaligrafi kontemporer sebagai media ekspresi sekaligus dakwah. Kaligrafi dipilih karena memiliki keterkaitan kuat dengan nilai-nilai spiritual Islam, di mana ayat-ayat suci dan pesan-pesan keagamaan menjadi medium visual yang menyentuh hati. Dengan mengangkat konsep hubbud dunya sebagai bentuk konkret dari penyakit hati wahn, karya ini menjadi upaya visualisasi atas keresahan batin terhadap fenomena spiritual umat yang terjangkit cinta dunia. Melalui pendekatan estetika Islam dan pengaruh seni kaligrafi dari tokoh-tokoh seperti A.D. Pirous, penulis mengembangkan visualisasi yang tidak hanya indah secara rupa, tetapi juga mengandung nilai kontemplatif dan pesan moral yang mendalam.<br /> <b>Kata Kunci</b>: <a name="_Hlk202728221">penyakit hati, cinta dunia, representasi, kaligrafi.</a><br /> <i>The issue of spiritual illness is a crucial concern in a Muslim's inner life, particularly the weakness of the heart known as <em>wahn</em>, which refers to the love for the worldly life (<em>hubbud dunya</em>) and fear of death. This final project was inspired by the author's personal experience of spiritual emptiness caused by excessive attachment to worldly pleasures and neglect of religious duties. The artwork aims to represent these inner struggles through contemporary calligraphic painting as a medium of both expression and da'wah. Calligraphy was chosen due to its deep-rooted connection with Islamic spirituality, where verses of the Qur’an and religious messages serve as visual channels to reach the heart. By focusing on <em>hubbud dunya</em> as a tangible manifestation of <em>wahn</em>, this project visually expresses the moral and spiritual consequences of excessive worldly attachment. Drawing from Islamic aesthetics and the influence of prominent calligraphic artists such as A.D. Pirous, the resulting artwork is not only visually compelling but also conveys a reflective and moral message to awaken spiritual awareness.</i><br /> <strong><i>Keywords</i></strong><i>: spiritual illness, love for the world, representation, calligraphy.</i>
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | SYAUQI YAHYA AUFA |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Didit Endriawan, Axel Ramadhan Ridzky |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom, S1 Seni Rupa |
Kota | Bandung |
Tahun | 2025 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |