ABSTRAKSI: Green house atau yang dikenal dengan rumah kaca, saat ini bukanlah barang baru bagi pelaku agrobisnis, terutama agrobisnis hortikultura seperti sayuran dan tanaman hias. Namun ada suatu permasalahan di green house yaitu salah satunya mengenai tingkat kelembaban udara. Tingkat kelembaban udara dalam green house berkisar 65-85% RH, setiap bagian di dalam green house mempunyai tingkat kelembaban udara yang berbeda. Sehingga diperlukan sistem monitoring dan pengontrol tingkat kelembaban secara otomatis.
Dalam penelitian ini dilakukan perancangan dan implementasi berupa prototype sistem otomasi monitoring dan pengontrol tingkat kelembaban berbasis mikrokontroler. Sistem ini terdiri dari dua buah slave dan satu master. Masing-masing slave terpasang sensor kelembaban HSM-20G yang berfungsi untuk mengambil dan mendeteksi data dari lingkungan. Slave akan mengirim data tersebut ke master. Sedangkan master berfungsi untuk mengatur kerja slave agar tidak terjadi tabrakan pengiriman data dan menampilkan hasil pengukuran pada LCD, data tersebut merupakan data dari masing-masing sensor. Master-slave terhubung dengan mikrokontroler AVR ATMEGA 8535 dalam melakukan proses tersebut.
Dari hasil pengujian, jika tingkat kelembaban di bawah nilai batas (<65 %RH) maka penyemprot air akan aktif untuk menambah tingkat kelembaban sampai didapatkan tingkat kelembaban standar. Apabila tingkat kelembaban di atas nilai batas (>85 %RH), maka kipas dan bola lampu akan aktif untuk mengurangi tingkat kelembaban yang tinggi.Kata Kunci : Green house, master, slave, HSM-20G, mikrokontroler AVR ATMEGA8535, LCDABSTRACT: Nowadays, Green house which is well-known with Glass House is not a new thing in agro businessman, especially for horticulture agro business like vegetables and ornamental plants. But, there is a problem in Green House technology, it is the humidity level. The humidity level in Green House is about 65-85% RH and every where in Green House has different humidity level. So, an automatic system of monitoring and controlling humidity level is required.
The prototype of automated system of monitoring and controlling humidity level based on microcontroller was designed and implemented In this research. This system consists of two Slaves and a Master. Each Slave attached humidity sensor HSM-20G to take and detect the data of humidity level in arround. Slave will send the data to Master. While the Master will control the Slave’s work, so there is no collision of communication data and the result will display on LCD. The data is number of each sensor. Master-slave is connected to AVR ATMega 8535 microcontroller to do it.
From the experiment result, if the humidity level is less than 65% RH, water splasher will active to increase humidity level until reach the standard value. And if the humidity level is more than 85% RH, the fan dan lamp will active to reduce the high humidity level.Keyword: Green house, Master, Slave, HSM-20G, AVR Atmega8535 microcontroller, LCD