ABSTRAKSI:
WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Acces) merupakan teknologi baru yang memberikan layanan informasi pita lebar seperti pada teknologi Wi-Fi yang telah ada, mampu memberikan layanan data berkecepatan tinggi hingga 120 Mbps dalam radius maksimal 40-50 Km serta dapat bekerja di daerah NLOS.
Dalam proses pentransmisian sinyal dari transmitter ke receiver akan mengalami fluktuasi daya, hal ini dikarenakan sinyal mengalami perubahan daya karena pengaruh objekobjek penghalang yang berada pada sepanjang lintasan transmisi. Akibatnya sinyal yang diterima di receiver merupakan penjumlahan dari sinyal langsung dan sejumlah sinyal terpantul dari objek-objek sekitar. Objek-objek penghalang tersebut mengakibatkan terjadinya pemantulan (reflections), pemencaran (scattering), dan pembiasan (diffractions).
Dalam tugas akhir ini menganalisa pengaruh fading terhadap kanal downlink pada WiMAX IEEE 802.16d, dimana data diperoleh dari hasil pengukuran di lapangan. Pengukuran dilakukan di empat titik lokasi yang berbeda, diantaranya: Mayapada, Ciung Wanara, HDTE, dan Soreang. Parameter-parameter yang diukur diantaranya: throughput, jitter, SNR, dan RSSI/RSL. Dari hasil pengukuran didapat nilai throughput UDP dan throughput TCP yang terbesar terdapat pada SS HDTE sebesar 5300 kbps, sedangkan nilai throughput UDP yang terkecil pada pada SS Ciung Wanara sebesar 4300 kbps dan untuk throughput TCP nilai terkecil pada SS Ciung Wanara dan SS Soreang sebesar 4700 kbps. Untuk pengukuran SNR yang tertinggi terdapat di SS HDTE dengan nilai 28 dB. Untuk pengukuran parameter RSSI/RSL yang tertinggi terdapat di SS Ciung Wanara dan SS Soreang dengan nilai -68 dBm. Untuk pengukuran parameter jitter hanya dilakukan pada paket UDP dengan nilai tertinggi terdapat pada SS Mayapada dengan nilai 1,748 ms.
Dari hasil pengamatan dan analisis yang telah dilakukan di dapatkan pengaruh fading terhadap kanal downlink menyebabkan selisih daya yang diterima di penerima dengan daya yang dikirim sebesar 30 dBm, hal ini disebabkan adanya objek penghalang seperti flyover, kendaraan berjalan, gedung tinggi dan pepohonan.Kata Kunci : WiMAX, downlink, fading, throughput, jitter, SNR dan RSSI.ABSTRACT:
WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access) is a new technology that provides broadband information services such as Wi-Fi technology that already exist, capable of providing high-speed data services up to 120 Mbps within a maximum radius of 40-50 km and can work in the NLOS region.
In the transmition process signals from the transmitter to the receiver will experience power fluctuations, it is because the signal power change due to the influence of objects that are obstructions along the path of transmission. As a result the signal received at the receiver is the sum of the direct signal and a number of signals reflected from surrounding objects. The objects causing the barrier reflections, scattering, and diffractions.
In this final task of analyzing the effect of fading on the downlink channel on the IEEE 802.16d WiMAX, where the data obtained from the measurements in the field. Measurements were taken at four different locations points, including: Mayapada, Ciung Wanara, HDTE, and Soreang. The parameters measured include: throughput, jitter, SNR, and RSSI / RSL. Measurement results obtained from the value of the UDP throughput and TCP throughput is greatest in the SS HDTE of 5300 kbps, whereas the UDP throughput value of the smallest on the SS Ciung Wanara for 4300 kbps and for TCP throughput in the smallest value of SS Ciung Wanara and SS Soreang of 4700 kbps . For the highest SNR measurements are in SS HDTE with 28 dB values. To measure RSSI parameter / RSL which is the highest in the SS Ciung Wanara and SS Soreang -68 dBm value. Parameters for jitter measurement is only done on the UDP packet with the highest values found in the SS with a value Mayapada 1.748 ms.
From the results of observation and analysis has been done in getting the influence of fading on the downlink channel causes the difference in received power at the receiver with the power delivered as much as 30 dBm, this is due to obstructions such as flyover objects, vehicles running, tall buildings and trees.Keyword: WiMAX, downlink, fading, throughput, jitter, SNR and RSSI.