ABSTRAKSI: Pada saat tentara melakukan operasi tempur, penggunaan radio dengan penampakan antena yang terlihat mencolok dapat menjadikan tentara sasaran empuk. Antena tradisional juga cenderung untuk merobek peralatan lain dan vegetasi sekeliling sehingga dapat menimbulkan gangguan dalam pelaksanaan operasi tempur. Oleh karena itu diperlukan antena yang dapat memberi kenyamanan lebih ke tentara.
Dengan pertimbangan tersebut, dalam penelitan tugas akhir ini penulis mencoba merancang antena fleksibel yang menempel di seragam tentara sehingga dapat lebih mempermudah aktifitas tentara pada saat melakukan operasi tempur. Antena fleksibel ini akan dibuat dari bahan-bahan yang ada di sekitar, seperti mika plastik (polikarbonat) sebagai bahan substrat dan aluminium sebagai bahan konduktif patch. Pabrikasi antena dengan menggunakan metode sputtering, bantuan dan kerja sama dengan pihak Puslit Telkoma PPET-LIPI dan BKME-LIPI.
Pada Tugas akhir ini terealisasi sebuah antena fleksibel printed monopole , dengan frekuensi 2.35 GHz sebagai aplikasi radio komunikasi militer dengan VSWR 1.569 pada frekuensi 2.35 GHz, dan bandwidth sebesar 50 MHz untuk VSWR < 1.6. Gain antena hasil pengukuran sebesar 6.39 dBi. Pola radiasi antena omnidirectional. Polarisasi antena elips, dengan axial rasio 4.29. Dimensi antena didapat melalui perhitungan teori yang kemudian disimulasikan menggunakan software Ansoft HFSS 10. Hasil simulasi terbaik kemudian dilakukan proses realisasi.
Kata Kunci : Antena Fleksibel, Polikarbonat, Aluminium, Sputtering, Printed Monopole, MikrostripABSTRACT: Soldiers performing dismounted operations in the field use radios that have antennas with a distinct visible signature and can become easy targets. These antennas also tend to snag on other equipment or vegetation creating a hazard and a distraction to any ongoing operation. Therefore it has become necessary to develop an antenna that can conform to soldiers.
With these considerations, the research tries to design a flexible antenna attached to a soldier's uniform so as to further facilitate the activities of soldiers during combat operations. This flexible antenna will be made from materials that are all around, such as plastic material called polycarbonate as a substrate and aluminium as a patch conductive. For fabrication antenna using sputtering method, helped by Puslit Telkoma PPET-LIPI and BKME-LIPI.
In this research are discussed thoroughly on the design, simulation, and realization of a flexible antenna microstrip printed monopole, which works at a frequency of 2.35 GHz as the applications military communication radio with the results of VSWR 1.569 at frequency 2.35 GHz and bandwidth antenna 50 MHz at VSWR < 1.6. Gain of antenna 6.39 dBi. Radiation pattern antenna is omnidirectional. Polarization antenna is elliptical, with axial ratio 4.29. Antenna dimensions obtained through theoretical calculations then simulated using Ansoft HFSS 10 software. The best simulation’s results then done by the process of realization.
Keyword: Flexible Antenna, Polycarbonate, Aluminium, Sputtering, Printed Monopole, Microstrip