ABSTRAKSI: Saat ini telekomunikasi membutuhkan jenis komunikasi yang dapat membawa semua kebutuhan tersebut (baik suara, video, teks, grafik, data, dan lain sebagainya) dalam satu media pembawa. Ethernet Passive Optical Network (EPON) merupakan salah satu teknologi yang mampu melayani semua kebutuhan tersebut dalam satu koneksi jaringan (single fiber optic). Transmisi upstream pada EPON menggunakan mekanisme TDMA (Time Division Multiplexing Access) untuk mencegah terjadinya tabrakan antar frame. Tetapi mekanisme ini memiliki kekurangan yaitu tidak adanya statistical multiplexing antara ONU yang mungkin terjadi.Oleh karena OLT menggunakan Dynamic Bandwith Allocation (DBA) Algorithym dengan pendekatan interleaved polling.
Ada 6 jenis Scheduling discipline pada algoritma DBA tersebut yang dapat di gunakan, yaitu fixed services, constant credit services, limited service, linear credit, elastic service, dan gated services. Tetapi dalam tugas akhir ini hanya membandingkan 3 jenis dari 6 jenis scheduling discipline pada algoritma DBA, yaitu jenis fixed service, limited service dan gate service.
Hasil simulasi didapatkan bahwa fixed service dengan spliter 1:16 mempunyai performansi QoS yang lebih baik jika dibandingkan dengan jenis limited service dan gated service. Dibuktikan dengan nilai yang diperoleh dari hasil simulasi sebagai berikut: Nilai Delay pada voice sebesar 1.40735 ms, pada data sebesar 157.862 ms, dan pada video sebesar 24.6823 ms. Nilai throughput pada voice sebesar 314.758 Kbps, pada data sebesar 1391.79 Kbps, dan pada video sebesar 3002.38 Kbps. Nilai Jitter pada voice sebesar 0.532088 ms, pada data sebesar 1.18889 ms, dan pada video sebesar 0.777257 ms. Tidak terdapat Packet Loss pada voice di jenis fixed service atau dengan kata lain Packet Loss pada voice bernilai 0%. Sedangkan pada video dan data terdapat packetloss di jenis fixed service, yaitu sebesar 72.8541% untuk video dan 7.58552% untuk data.Kata Kunci : DBA algorithms, EPON, fixed services, limited services, dan gated services.ABSTRACT: Currently the telecommunications needs of communication that can bring all of these needs (whether voice, video, text, graphics, data, etc.) in a carrier medium. Ethernet Passive Optical Network (Epon) is one technology that can serve all those needs in a single network connection (single fiber optic). Upstream transmission mechanism in Epon using TDMA (Time Division Multiplexing Access) to prevent collisions between frames. But this mechanism has the disadvantage that there is no statistical multiplexing between the ONU may terjadi.Oleh for OLT using Dynamic bandwidth allocation (DBA) Algorithym with interleaved polling approach.
There are six types of scheduling discipline on the DBA algorithm, which can be used, namely fixed services, credit services constant, limited service, credit linear, elastic service, and gated services. But in this thesis only compares three types of six kinds of scheduling discipline on the DBA algorithm, namely fixed type of service, limited service and gate service.
The simulation results showed that the fixed service with 1:16 spliter have a better QoS performance when compared with the limited type of service and gated service. Evidenced by the value obtained from the simulation results as follows: Value of Delay on Voice of 1.40735 ms, the data of 157 862 ms, and the video amounted to 24.6823 ms. Throughput value in the voice of 314 758 Kbps, the data at 1391.79 Kbps, and the video of 3002.38 Kbps. Jitter value on the voice of 0.532088 ms, the data at 1.18889 ms, and the video amounted to 0.777257 ms. There is no voice in the Packet Loss on fixed type of service or in other words Packet Loss on Voice worth 0%. While there are video and data on packetloss on fixed type of service, that is equal to 72.8541% for video and 7.58552% for the data.Keyword: DBA algorithms, Epon, fixed services, limited services, and gated services.