Perkembangan teknologi yang terus melaju tanpa batas membawa dampak yang besar terhadap berbagai sektor industri khususnya pada sektor industri mobil di Indonesia. Mudahnya perusahaan-perusahaan asing masuk untuk memasarkan produk mobil yang dihasilkannya, hal tersebut menuntut setiap pelaku usaha untuk lebih impresif dalam bersaing meraih keputusan pembelian konsumen agar menjadi market leader pada sektor usaha tersebut. Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk menghadapi persaingan yang ada adalah dengan melaksanakan bauran pemasaran dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi besarnya bauran pemasaran (harga, produk, promosi, dan tempat) terhadap keputusan pembelian. Penelitian ini dilakukan di kota Bandung pada pembeli mobil Toyota All New Avanza Tahun 2013.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kausalitas. Sampel penelitian ini sebanyak 100 orang. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah non probability sampling dengan menggunakan teknik convenience sampling. Instrument penelitian ini menggunakan kuesioner yang terdiri dari kuesioner data demografi, kuesioner bauran pemasaran (harga, produk, promosi, dan tempat), dan kuesioner keputusan pembelian.
Hasil uji statistik berdasarkan nilai R menunjukkan hubungan yang kuat dan positif antara bauran pemasaran (harga, produk, promosi, dan tempat) terhadap keputusan pembelian. Sementara dengan hasil uji annova diketahui bahwa Fhitung lebih besar dari Ftabel dan sig F menunjukkan signifikan sehingga Ho ditolak dan H1 diterima. Hal ini berarti bahwa secara simultan bauran pemasaran (harga, produk, promosi, dan tempat) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Sedangkan berdasarkan uji t, diperoleh kesimpulan yang menjelaskan bahwa secara parsial promosi dan tempat tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian, sedangkan harga dan produk berpengaruh signifikan positif terhadap terhadap keputusan pembelian. Sedangkan berdasarkan hasil analisis jalur model trimming diperoleh nilai R yang menunjukkan hubungan yang kuat antara harga dan produk terhadap keputusan pembelian. Dari hasil uji annova diperoleh hasil bahwa Fhitung lebih besar dari Ftabel dan sig F menunjukkan signifikan sehingga Ho ditolak dan H1 diterima.
Dari hasil uji statistik menjelaskan bahwa harga dan produk secara simultan berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Sedanghkan berdasarkan hasil uji t, diperoleh kesimpulan yang menjelaskan bahwa secara parsial harga dan produk berpengaruh signifikan positif terhadap keputusan pembelian, artinya apabila harga dan produk rendah, maka keputusan pembelian juga menurun, begitu pula sebaliknya, jika harga dan produk tinggi, maka keputusan pembelian juga meningkat.
Kata Kunci : Bauran Pemasaran (Harga, Produk, Promosi, dan Tempat) dan Keputusan Pembelian