Bawang bombai merupakan komoditas sayuran penting yang banyak digunakan sebagai bumbu masakan dan bahan baku industri, sehingga menghasilkan limbah kulit yang belum dimanfaatkan secara optimal. Kulit bawang bombai mengandung senyawa quercetin yang berpotensi sebagai pewarna alami tekstil. Penelitian terdahulu menunjukkan bahwa ekstrak kulit bawang bombai dapat memberikan gradasi warna dari oren muda hingga jingga kecokelatan pada kain kapas melalui metode pencelupan dengan berbagai teknik mordan. Zat mordan, yang berfungsi sebagai pengikat warna, dapat diformulasikan menjadi pasta mordan untuk meningkatkan intensitas dan ketahanan warna, serta memungkinkan pembentukan motif pada tekstil. Penelitian ini mengembangkan penggunaan pasta mordan melalui teknik stensil dan pencelupan dengan pewarna alami kulit bawang bombai. Tujuannya adalah untuk menghasilkan motif pada kain melalui reaksi warna yang dihasilkan oleh interaksi antara pasta mordan dan pewarna alami.
Kata kunci: Warna alami, bawang bombai, mordan, layocell euca sateen solid