Keberhasilan Rasulullah dalam membangun masyarakat dan pemerintahan (daulah) baru di Madinah tak lepas dari kecakapan dan kecerdasan beliau dalam mem-buat, mengatur, dan mengimplementasikan strategi. Hal itu mulai dilakukan terutama sejak awal dakwah Islam di Mekkah dengan segala dinamika, tantangan, dan rintangan yang dihadapi. Dengan kata lain, melalui penerapan mana-jemen yang baik, mulai tahap individual hingga sosial ber-sama sahabat, tujuan atau cita-cita yang diharapkan pun terwujud. Hanya dalam tempo lebih kurang 23 tahun, Islam telah menjadi kekuatan baru di Jazirah Arab.