Penelitian ini berfokus pada penerapan konsep Smart Village di Desa Serang melalui perancangan Enterprise Architecture menggunakan framework TOGAF ADM 9.2, yang mencakup tahap-tahap Preliminary Phase, Architecture Vision, Business Architecture, Data Architecture, Application Architecture, Technology Architecture, Opportunities and Solutions, serta Migration Planning. Penelitian ini didorong oleh perkembangan teknologi informasi dan kebutuhan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan sumber daya desa dalam mendukung pembangunan berkelanjutan serta meningkatkan pencapaian SDGs, khususnya SDGs 8 (Pertumbuhan Ekonomi Desa Merata) dan SDGs 15 (Desa Peduli Lingkungan Darat). Permasalahan yang dikaji meliputi tidak efisien dalam pelaksanaan aktivitas bisnis, ketidakmerataan perekonomian desa, serta komunikasi yang kurang efektif antara pemerintah desa dengan industri lokal. Hasil penelitian ini berdasarkan analisis terhadap pilar lingkungan, ekonomi, dan masyarakat. Perancangan Enterprise Architecture untuk Smart Village di Pemerintah Desa Serang menghasilkan output berupa Architecture Roadmap dan Blueprint Enterprise Architecture, yang berfungsi sebagai pedoman strategis dalam penerapan sistem informasi pada pilar-pilar tersebut di Pemerintahan Desa Serang.
Kata Kunci: Enterprise Architecture, Pilar Lingkungan, Pilar Ekonomi, Pilar Masyarakat, SDGs, Smart Village, TOGAF ADM