Tren modest wear global terus meningkat, termasuk di Indonesia yang menempati peringkat ketiga dalam belanja modest fashion dunia. Untuk mendukung perkembangan ini, diselenggarakan berbagai event modest fashion yang terdiri dari fashion show, bazar, dan pameran dari berbagai desainer dan brand yang menampilkan unsur-unsur wastra Indonesia seperti batik, songket, tenun, dan kain ikat pada karyanya. Salah satu wastra Indonesia yang memiliki potensi besar dalam pengembangan modest wear adalah batik. Batik Tutur Blitar, memiliki karakteristik visual yang khas dengan motif-motif yang distilir memiliki potensi besar untuk diterapkan dalam busana. Namun, masih sedikit desainer yang mengolah dan terinspirasi dari Batik Tutur Blitar, dan teknik yang digunakan sebatas batik tulis, batik cap, dan digital printing. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan busana modest wear dengan menerapkan motif Batik Tutur Blitar menggunakan teknik block printing. . Teknik block printing dipilih karena memiliki kesamaan dengan batik yaitu termasuk salah satu jenis teknik cetak tinggi dalam seni grafis dan mampu memberikan keunikan pada setiap kain yang dihasilkan melalui proses manual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, meliputi studi literatur, observasi, wawancara, dan eksplorasi. Melalui proses eksplorasi, penelitian ini mencoba menerapkan motif Batik Tutur Blitar pada busana modest wear menggunakan teknik block printing. Eksplorasi yang dilakukan meliputi eksplorasi media plat cetak, jenis pewarna, jenis material, eksplorasi desain busana dan eksplorasi komposisi motif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motif Batik Tutur dapat diadaptasi menggunakan teknik block printing untuk menghasilkan busana modest wear yang inovatif, mengandung unsur budaya dan mengikuti tren terkini
Kata Kunci: Batik Tutur Blitar, Block printing, Modest wear