Digital layanan kesehatan telah mengubah industri kesehatan Indonesia secara signifikan, membuat pasien lebih mudah mendapatkan layanan kesehatan dan membantu mencapai tujuan optimalisasi layanan dan lingkungan medis. Namun, civitas akademika sering menghadapi masalah saat menggunakan layanan dari Telkomedika, termasuk permasalahan antrian yang panjang dan kesulitan dalam mendapatkan informasi layanan yang tersedia dengan cepat dan akurat. Akibatnya, upaya lebih lanjut diperlukan untuk memastikan bahwa platform ini memberikan pengalaman pengguna yang lancar dan efisien. Penelitian ini berfokus pada pengembangan aplikasi mobile untuk pasien telkomedika dengan tipe kepribadian influence menggunakan metode design thinking. Aplikasi Telkomedika ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pengguna dengan menerapkan prinsip-prinsip desain antarmuka pengguna (UI) dan pengalaman pengguna (UX) yang disesuaikan dengan tipe kepribadian inflluence. Pendekatan design thinking melibatkan tahap-tahap empathize, define, ideate, prototype, test, dan implement. Hasil pengujian dengan menggunakan SEQ (Single Ease Question) mendapatkan skor 6.46, menunjukkan bahwa pengguna menemukan desain dan alur tugas mudah dipahami, dan pada pengujian SUS (System Usability Scale) mendapatkan total rata-rata skor 85 yang mengindikasikan bahwa sistem ini memiliki tingkat kegunaan yang sangat baik. Sebagai solusi, aplikasi ini tidak hanya menyediakan antarmuka yang ramah pengguna tetapi juga fitur-fitur tambahan yang relevan. Diharapkan bahwa penelitian ini akan memberikan hal yang positif bagi perkembangan layanan kesehatan digital di Indonesia, khususnya dalam meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan pasien di dalam menggunakan aplikasi telkomedika.