Psikoanalisis dipelajari dari studi diri seseorang melalui studi kepribadian seseorang. Ini tidak seperti apa yang biasanya disebut observasi diri sendiri (self-observation), tetapi jika keadaan memaksa, kita bisa menyebutnya demikian. Ada serangkaian fenomena mental yang sangat umum dan dikenal secara universal, yang mana dengan beberapa instruksi dalam teknik psikoanalisis seseorang dapat membuat subjek analitis diri dari seseorang. Dengan melakukan cara ini, seseorang memperoleh keyakinan yang diinginkan dari realitas kejadian yang dijelaskan psikoanalisis dan kebenaran konsepsi fundamentalnya.
Buku ini terdiri dari 28 pembahasan yang diberikan oleh pendiri psikoanalisis, yaitu Sigmund Freud (1856—1939) yang ditulis selama Perang Dunia I dan pertama kali terbit dalam bahasa Inggris pada tahun 1920. Tujuan dari pengenalan umum ini adalah untuk mempresentasikan hasil kerja dan ide-idenya mengenai psikoanalisis. Buku ini dibagi menjadi tiga bagian: Psikologi Kegalatan, Psikologi Mimpi, dan Teori Umum Neurosis. Dia bertekad untuk menunjukkan bagaimana psikoanalisis bisa membantu mengungkap penyebab neurosis dan memberikan kejelasan bagi pasien yang bertentangan dengan pendekatan yang dilakukan oleh psikiater. Buku ini sangat menarik bagi Anda yang menyukai psikologi karena dalam buku ini Anda dapat belajar tentang pikiran dan bagaimana cara orang berpikir