Sistem Monitoring Kualitas Udara Di Dalam Ruangan Berbasis Iot Di Mall Royal Plaza Surabaya

Kholifah Andiliyani Mariyama

Informasi Dasar

24.04.251
000
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Permasalahan lingkungan menjadi sebuah isu yang terus menerus meningkat belakangan ini terutama di kota-kota besar seperti Surabaya. Hal ini dikarenakan oleh munculnya dampak negatif dari kerusakan lingkungan saat ini yang dikenal dengan sebutan pencemaran udara. Pencemaran udara adalah munculnya substansi fisik, kimia atau biologi di atmosfer dalam jumlah banyak yang dapat membahayakan kesehatan dan mengganggu kenyamanan. Kondisi udara di dalam ruangan bisa lebih berbahaya daripada kondisi udara di luar ruangan dikarenakan sumber polusi di dalam ruangan lebih banyak dan tidak terbuka seperti di luar ruangan. Salah satu contoh pencemaran udara di dalam ruangan yaitu di mall. Mall merupakan pusat perbelanjaan yang selalu ramai dikunjungi oleh banyak orang. Mall Royal Plaza ini memiliki daya tarik sendiri di wilayah Surabaya Selatan. Lokasi mall ini berada di pusat Kota Surabaya yang terletak di Jl. A.Yani no. 16-18 Surabaya. Sehingga mall ini mudah di akses dari berbagai daerah baik menggunakan transportasi umum atapun kendaraan pribadi. Untuk mengatasi masalah tersebut dibuatlah alat monitoring kualitas udara ini menggunakan sensor MQ135 untuk mengukur parameter karbon dioksida, kemudian sensor MQ7 untuk mengukur parameter karbon monoksida di udara dan sensor MQ8 untuk mendeteksi adanya hidrogen di sekitar dan Sensor DHT11 untuk mendeteksi suhu dan kelembapan. Setelah mendeteksi alat akan menampilkan data melalui serial monitor dan data akan dikirim ke database menggunakan WiFi lalu data akan muncul pada aplikasi blynk. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa kinerja dari Sistem Monitoring Kualitas Udara ini telah berfungsi sesuai dengan yang diharapkan, ketika suatu sensor dapat mendeteksi adanya kualitas udara sesuai dengan parameter yang digunakan, yaitu dengan cara diolah oleh mikrokontroler ESP32 kemudian data akan dikirim ke aplikasi blynk setelah mikrokontroler terhubung ke WiFi. Selanjutnya setelah dilakukan pengujian serta kalibrasi alat dan diperoleh presentase error terbesar pada saat pengukuran gas CO2 sebesar 8% pada pengujian hari ketiga di malam hari, untuk pengukuran presentase error terbesar gas CO sebesar 8% hari keempat di siang hari. Selanjutnya untuk hidrogen presentase error nya sebesar 0% mulai hari pertama sampai hari keempat pengujian, dan untuk suhu presentase terbesar saat error yaitu 8% pada hari ketiga di siang hari, dan yang terakhir presentase error terbesar kelembapan yaitu 0% mulai hari pertama sampai hari keempat pengujian

Kata Kunci: Monitoring udara, IoT (Internet of Things), Sensor

Subjek

TELEKOMUNIKASI
TA

Katalog

Sistem Monitoring Kualitas Udara Di Dalam Ruangan Berbasis Iot Di Mall Royal Plaza Surabaya
TA/FTE.01.2024/81 MAR s
100
indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 1.000
Tidak

Pengarang

Kholifah Andiliyani Mariyama
Perorangan
Nilla Rachmaningrum, S.T., M.T.,Walid Maulana Hadiansyah, S.T., M.T.
 

Penerbit

Tel-U Surabaya
Surabaya
2024

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini