Perkembangan teknologi semakin berkembang pesat, perkembangan teknologi tersebut juga mempengaruhi cara manusia untuk berkomunikasi. Salah satu dari perkembangan teknologi adalah berkembangnya teknologi jaringan komputer yang semakin pesat dengan kebutuhan masyarakat akan layanan yang memanfaatkan jaringan komputer. Akibatnya persediaan IPv4 (Internet Protocol version 4) yang telah lama kita gunakan semakin menipis, hal ini dikarenakan jumlah LAN yang terhubung ke internet semakin bertambah. Sementara itu IPv4 (Internet Protocol version 4) memiliki kuota jumlah pengalamatan yang terbatas karena keterbatasan dari address-nya yang hanya 32 bit saja. Maka dari itu di ciptakanlah IPv6 (Internet Protocol version 6) yang didesain sebagai pengganti IPv4 (Internet Protocol version 4). IPv6 (Internet Protocol version 6) memiliki kapasitas address sebesar 128 bit yang memungkinkan internet terus berkembang. Tujuan proyek akhir ini adalah untuk mengetahui kinerja layanan video streaming pada jaringan yang dikonfigurasi routing protocol OSPFv3 pada software GNS3 dan perangkat cisco serta membandingkan berdasarkan parameter QoS. Pengujian layanan video streaming menggunakan software GNS3 dan pengujian layanan video streaming menggunakan perangkat cisco. Ada beberapa routing protocol yang bisa digunakan pada IPv6. Beberapa diantaranya adalah IPv6 Open Shortest Path First version 3 (OSPFv3). OSPFv3 routing protocol juga menerapkan algoritma link state. Untuk pengujian dilakukan dengan melakukan akses video streaming yang melewati protocol routing yang diterapkan. Penelitian dilakukan pada network simulator dengan menggambarkan topologi jaringan yang menggunakan OSPFv3. Dalam hasil simulasi ditemukan bahwa kinerja OSPFv3 baik dalam hal jitter, delay, packet loss, dan throughput. .