Buku ini bertujuan mengangkat isu tentang Jurnalisme di era digital. Buku diterbitkan atas dasar pemikiran bahwa perkembangan internet yang begitu cepat telah membawa perubahan dalam segala segi kehidupan masyarakat termasuk dunia jurnalisme. Sekarang dalam dunia jurnalisme menjadi kabur siapa wartawan dan siapa khalayak, siapa yang membuat berita dan siapa pembaca berita. Dengan tersedia platform murah, mudah, dan cepat dengan banyak muncul media sosial yang beragam, seakan-akan membuatkan sesiapa saja sudah menjadi wartawan, dan dapat menulis berita tanpa melalui proses gatekeeping yang ketat dengan mengabaikan ruang redaksi. Dampaknya adalah banyak muncul berita bombastis, sadis, fake news, dan berita bernuansa fitnah begitu berleluasa. Hal yang dapat memperburuk lagi adalah ketika perhatian pemilik media antara persaingan bisnis dan tanggung jawab berita yang dihasilkan terhadap masyarakat. Di era digital, terkadang lebih banyak media yang lebih mengutamakan kecepatan berita daripada kualitas berita. Padahal fungsi utama media, di samping berfungsi sebagai media informasi tapi ia berfungsi sebagai media edukasi terhadap masyarakat. Bermakna pers mempunyai peranan besar dalam membimbing masyarakat kepada perubahan sesuai dengan cita-cita pembangunan sesuatu bangsa. diharapkan keberadaan buku ini dapat memperkaya khazanah keilmuan yang luas terkait Etika dan Bisnis dalam Jurnalisme. Keberadaan buku ini tak layak dilewatkan baik oleh kalangan akademisi, praktisi, politisi atau siapapun yang mau dengan rendah hati untuk belajar mengenai Etika dan Bisnis dalam Jurnalisme.