"Aku 'kan selalu ada untukmu, Sayang, aku nggak bias hidup tanpamu..."
Gubraaakkk....!!!
Aku terjungkal. sucikah bisikan nitu? jangan-jangan karna aku tajir, mapan, keren,pintar atau popular? apakah engkau akan selalu ada untukku andai aku hanya jalan kaki, dengan tubuh tanpa bvlgari, dan dompet isi seribu ?
Andai aku jalan kaki, dibawah terik matahari, bermandi keringat, menahan lapar, bertubuh dekil nan buluk, dengna dompet kempes yang tak bisa beli sebuah air kemasan gelas, akankah kau, kau, kau, yang kini selalu tersenyum manis dan selalu mendengarkanku, tetap mau menyapaku, tersenyum kepadaku, menyentuh lenganku, merangkulku, memelukku, mencium dan menanggapku manusia ?
Bukan hanya soal ketulusan cinta dan pesona berlian, juga tentang rahasia pilihan hidup, makna berkomitmen, Chemistry pasangan hidup, tajamnya mulut, hingga arti kematian, disuguhkan dalam kisah-kisah popcorn yang begitu renyah dan menyentuh hati, berbumbu jenaka tajam, satire, bentakan, dalam bentangan padang savanna makna kebijakan yang tak bertepi. mudah dibaca sekali duduk dimana saja, sebutlah busway, bahkan secara terpisah-pisah, serial ppopcorn ini menggasak ruhani terdalam setiap kita tentang siapa gerangan sesungguhnya aku, engkau, dan dia, dalam hiruk-pikuk kehidupan ini.