Debat itu tidak identik dengan pertengkaran. penyalahan, pemaksaan, penjegalan, penjajahan, ataupun kelicikan. Debat bukan pula adu alasan yang mirip dengan istilah adu-domba di sudut hukum liar. Debat bukanlah silat-lidah, tetapi pengujian argumentasi dengan bukti-bukti yang bukan hanya berupa kata-kata.
Seperti dikatakan G.K Chesterton bahwa kebanyakan orang bertengkar sebab mereka tidak bisa berdebat. Pernyataan ini justru mengungkapkan bahwa sesungguhnya berdebat itu memberi implikasi positif bagi orang yang beradu debat. Sementara itu, dua orang yang harus menyelesaikan masalah namun tidak memiliki kemampuan berdebat malahan memilih mempertengkarkan persoalan yang harus mereka selesaikan.
Buku ini membantu kita semua untuk meningkatkan pengetahuan kita dalam berdebat. Kita dipandu untuk mempelajari teknik-teknik dalam berdebat, teknik menyampaikan argumentasi, teknik mematahkan argumentasi lawan, dan teknik-teknik menaklukkan lawan debat dengan argumentasi yang logis dan etis.808.5 GHA s