Aksara jawi merupakan salah satu budaya Melayu yang diwariskan secara turun-temurun. Aksara Jawi pernah memainkan peran penting dalam berkomunikasi dan perkembangan kehidupan masyarakat Melayu. Namun seiring dengan berkembangnya zaman, keberadaan Aksara Jawi terus terlupakan. Aksara Jawi sebagai warisan budaya Nusantara, tidak lagi menjadi alat komunikasi tulis dalam kehidupan sehari-hari. Walaupun demikian, Aksara Jawi masih dipelajari oleh siswa Sekolah Dasar yang ada di Provinsi Riau melalui mata pelajaran muatan lokal Budaya Melayu Riau. Akan tetapi, terbatasnya waktu dalam kurikulum pembelajaran menjadi kendala dalam mengajar Aksara Jawi kepada siswa Sekolah Dasar. Selain itu guru yang mengajar Aksara Jawi pun belum terlalu menguasai materi pembelajaran yang telah ada. Sehingga kendala-kendala tersebut membuat kurangnya pemahaman siswa terhadap Aksara Jawi. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana merancang media edukasi tentang pembelajaran Aksara Jawi yang sesuai untuk siswa Sekolah Dasar, khususnya untuk kelas 3. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data berdasarkan observasi, wawancara, dan studi pustaka. Selain itu penerapan berdasarkan bidang keilmuan Desain Komunikasi Visual, budaya, aksara, dan tipografi diharapkan dapat menghasilkan suatu rancangan atau karya yang efektif untuk siswa Sekolah Dasar dalam mempelajari atau menggunakan Aksara Jawi khususnya di Provinsi Riau. Tujuan dari penelitian ini adalah adanya media edukasi tentang pembelajaran Aksara Jawi untuk siswa Sekolah Dasar kelas 3. Hal tersebut merupakan salah satu cara dalam memahami dan menggunakan aksara tersebut pada kehidupan sehari-hari oleh para siswa. Dengan demikian, Aksara Jawi sebagai tulisan Bahasa Melayu kuno yang telah ada sejak zaman Kesultanan-kesultanan Melayu akan terus lestari digunakan dan tidak terlupakan oleh zaman.