Saat ini penyakit menular yang mencapai 70% peningkatan angka kasus di Indonesia adalah penyakit campak dan rubella yang cukup berbahaya, karena bisa menyebabkan komplikasi hingga kematian. Penyakit campak dan rubella ditularkan dari penyebaran virus yang rentan terjadi pada anak usia 9 bulan hingga 15 tahun serta ibu hamil. Resiko dari penularan campak dan rubella dapat dicegah melalui imunisasi. Salah satu daerah dengan angka kasus penularan campak dan rubella yang cukup tinggi adalah kota Solok, Sumatera Barat yang sudah sampai pada tingkat status darurat imunisasi, akan tetapi adanya isu mengenai kandungan zat haram pada vaksin menimbulkan keraguan bahkan penolakan dari masyarakat, sehingga capaian imunisasi kota Solok rendah dan tidak ada penurunan angka penularan campak dan rubella pada tahun 2018 lalu, maka dibutuhkan sebuah perancangan untuk memberikan informasi dan awareness kepada masyarakat kota Solok akan bahaya penyakit menular dan pentingnya imunisasi melalui vaksin MR (Measles Rubella) yang halal, aman dan bermanfaat. Data diperoleh dengan melakukan observasi, wawancara, kuesioner serta studi pustaka. Hasil analisis data akan dijadikan sebagai dasar perancangan kampanye sehingga memudahkan dalam akses ketersediaan informasi dan memberikan pemahaman serta kesadaran kepada khalayak sasar dalam melakukan kampanye imunisasi penyakit campak dan rubella ini.
Kata kunci : campak rubella, imunisasi, kampanye, Solok