Parkir merupakan sebuah tempat atau lahan yang disediakan suatu bangunan sebagai tempat pemberhentian suatu kendaraan. Tempat parkir yang disediakan tentunya harus memperhatikan bentuk keamanan dan kenyamanan bagi si pemilik kendaraan. Fasilitas parkir juga memiliki standar parkir seperti yang telah ditetapkan Direktur Jenderal Perhubungan Darat. Menurut sumber, mengatakan jika suatu bangunan yang menyediakan lahan parkir haruslah terdapat atap sebagai bentuk perlindungan terhadap cuaca, baik cuaca buruk maupun cuaca baik.
Cuaca yang kurang baik seperti hujan deras, angin kencang, dan panas terik matahari yang berlebih sering menjadi masalah bagi si pemilik kendaraan. Motor dan helm yang dibawa harus ditinggalkan dan berada di parkiran. Namun, pada saat hujan turun helm dan kendaraan yang ditinggal diparkiran menjadi basah karena hujan. Dan saat matahari terlalu terik pengendara motor juga merasa kepanasan di parkiran. Seperti hal nya di parkiran timur telkom university tidak terdapat atap. Parkiran timur telkom yang sewaktu-waktu digunakan untuk keperluan acara yang diadakan universitas tidak memasang atap dan juga terdapat pohon-pohon yang berada di sekitar parkiran.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif yaitu dengan mengumpulkan data-data terkait dengan penelitian, melakukan observasi, mencari referensi dari jurnal dan literatur buku untuk menemukan informasi data yang valid. Sehingga di dapat hasil putusan penelitian yaitu merancang atap membrane portable yang dapat dibongkar pasang sesuai kebutuhan parkir di Telkom. Untuk itu pemasangan atap dapat dipasang di parkir timur karena telah menyesuaikan dengan data lapangan. Kemudian dengan menggunakan material yang tahan lama, kuat, teduh, kokoh, tahan kebocoran serta dengan tiang penopang yang kuat.
Kata Kunci : Tempat parkir, Standar fasilitas parkir, perlindungan terhadap keamanan dari cuaca, Atap membrane portable, Material yang kuat, tahan lama, kokoh, teduh, dan tahan terhadap kebocoran.