PT Sarana Jabar Ventura merupakan suatu perusahaan modal ventura daerah pertama yang dipelopori oleh PT Bahana Artha Ventura yang bergerak sebagai salah satu lembaga keuangan mikro yang berfokus kepada pemberian dana usaha kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). PT Sarana Jabar Ventura juga sudah beroperasi di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan, hal ini membuat adanya peraturan peraturan yang harus dipatuhi salah satunya adalah implementasi praktik tata kelola yang baik. Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang keuangan dan bekerja dibawah pengawasan OJK maka perlunya tata kelola teknologi informasi. Berdasarkan hasil wawancara, diketahui bahwa praktik tata kelola teknologi informasi di PT Sarana Jabar Ventura masih dianggap belum sesuai dengan budaya perusahaan saat ini. Hal ini diperkuat dengan tidak adanya kebijakan dan prosedur terkait tata kelola TI di perusahaan. Maka dari itu diperlukan perancangan tata kelola teknologi informasi di PT Sarana Jabar Ventura agar praktik tata kelola teknologi informasi di perusahaan dapat diimplementasikan sehingga meningkatkan kapabilitas perusahaan. Perancangan tata kelola teknologi informasi di PT Sarana Jabar Ventura dilakukan menggunakan framework COBIT 5 yang mengacu kepada seven enabler yang dimilikinya. Fokus penelitian ini dilakukan pada domain Evaluate, Direct, Monitor (EDM) dan Align, Plan, Organize (APO) dengan proses EDM01 Ensure Governance Framework Setiing and Maintanance, APO02 Manage Strategy, APO05 Manage Portfolio dan APO11 Manage Quality. Penelitian dilakukan dengan mengidentifikasi kondisi seven enabler yang dimiliki oleh perusahaan dengan kondisi seven enabler yang ideal pada COBIT 5.
Hasil pada penelitian ini berupa rekomendasi perancangan dokumen, sehingga diharapkan perancangan tata kelola teknologi informasi pada EDM01 Ensure Governance Framework Setiing and Maintanance, APO02 Manage Strategy, APO05 Manage Portfolio dan APO11 Manage Quality dapat diterapkan pada PT Sarana Jabar Ventura dalam menjalankan praktik tata kelola teknologi informasi.
Kata Kunci: COBIT 5, tata kelola teknologi informasi, seven enabler