Sebagai salah satu komponen
e
Government
, pengembangan aplikasi pelayanan
publik merupakan alat pendukung proses
pemerintahan dalam melayani
masyarakat
. Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT)
Bidang II
Kota
Bandung merupakan lembaga yang menangani proses permohonan izin khususnya
pada Kota Ba
ndung. Dalam pelaksanaannya, hilangnya dokumen permohonan
izin
pada saat proses permohonan izin, dapat
menyebabkan timbulnya tidak
kepuasan pada beberapa pemohon.
Berdasarkan penjelasan tersebut, dibangun sebuah aplikasi workflow perizinan
yang dapat men
dukung seluruh proses utama permohonan izin pada internal
BPPT Kota Ban
dung sehingga record tahap
tahap dan dokumen
dokumen
yang
dilalui
suatu
permohonan izin dapat tercatat baik oleh sistem. Berdasarkan
record
yang ada pada aplikasi
juga
, dapat dihasilkan
informasi
monitoring
proses
penyelesaian permohonan izin
Aplikasi worfklow perizinan dibangun dengan menggunakan metode
W
aterfall
M
odified
M
odel
yang merupakan modifikasi dari
Waterfall Model
. Aplikasi
workflow
perizinan dikembangkan dengan menggunakan 4 fase yang ada pada
W
aterfall
M
odel
yaitu fase analisis, desain, implementasi (pembangunan aplikasi),
dan pengujian.
Aplikasi workflow perizinan dikembangkan menggunakan arsitektur MVCS
(model, view, controller,
dan service)
berbasis web dengan teknologi
Java
Enterprise Edition
(Java EE). Dengan demikian aplikasi ini diharapkan mampu
mendukung proses workflow penanganan permohonan izin dan menjadi alat
monitoring
penyelesaian permohonan izin yang ada pada Kota Ba
ndung. workflow perizinan, BPPT Kota Bandung Bidang II, monitoring , waterfall modified , MVCS