Return saham adalah hasil yang diperoleh atas investasi yang investor lakukan. Tujuan investor dalam berinvestasi adalah memaksimalkan return saham. Untuk memaksimalkan return saham, perusahaan harus meningkatkan kinerja perusahaan agar dapat meningkatkan dan mempertahankan kepercayaan dari investor terhadap perusahaan. Namun pada kenyataannya ada perusahaan yang memiliki return saham yang tinggi tetapi laba bersih yang dihasilkan perusahaan rendah atau mengalami kerugian, berarti perusahaan mempunyai kinerja perusahaan yang buruk.
Dalam penelitian ini, kinerja perusahaan diukur menggunakan economic value added dan market value added. Maka tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh economic value added dan market value added terhadap return saham.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2015.Sampel yang digunakan sebanyak 13 perusahaan.Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi data panel dengan signifikansi 0,05 (5%).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa economic value added dan market value added secara simultan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap return saham. Economic value added dan market value added secara parsial tidak mempunyai pengaruh signifikan dan memiliki arah positif terhadap return saham.
Kata kunci : Return Saham, Economic Value Added, Market Value Added