Klasifikasi Tingkat Kerawanan Banjir dengan Metode Weighted Product (Studi Kasus: Kabupaten Bandung)

BINTANG PUTRA BINAWAN

Informasi Dasar

54 kali
16.04.2471
658.403 8
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Kabupaten Bandung merupakan salah satu wilayah rawan banjir, beberapa daerah rawan banjir masih memiliki jumlah penduduk yang tinggi, dikarenakan masyarakat kurang mengetahui bahwa daerah tersebut termasuk rawan banjir. BPBD pernah melakukan pemetaan daerah rawan banjir dengan metode overlay, namun dengan metode tersebut pemetaan menjadi tidak up to date karena tidak dapat diupdate melalui input data oleh petugas. Pada tugas akhir kali ini penulis menerapkan metode Weighted Product untuk melakukan klasifikasi terhadap tingkat kerawanan banjir di Kabupaten Bandung. Weighted Product digunakan agar aplikasi yang dibuat dapat di update manual oleh petugas melalui input data. Kriteria yang digunakan adalah curah hujan, kemiringan, ketinggian, tutupan lahan, dan limpasan sungai. Dengan menggunakan bobot kriteria yang didapatkan dari pihak BPBD, sistem memberikan akurasi kecocokan antara data BPBD dan data hasil hitung aplikasi sebesar 63.4%. Kata kunci : BPBD, banjir, Weighted Product, FMADM

Subjek

DECISION SUPPORT SYSTEMS
 

Katalog

Klasifikasi Tingkat Kerawanan Banjir dengan Metode Weighted Product (Studi Kasus: Kabupaten Bandung)
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

BINTANG PUTRA BINAWAN
Perorangan
Eko Darwianto, Danang Junaedi
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2016

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini