PT. MULIA AGUNG CHEMINDO adalah perusahaan kimia industri yang menjadi salah satu supplier beberapa perusahaan berkelas seperti Danone, Loreal, Sinde dan beberapa perusahaan lainnya. Struktur organisasi teridiri atas beberapa divisi, yaitu divisi Accounting, Marketing, Purchasing, inventory, namun hanya satu yang menerapkan sistem terkomputerisasi. Seperti pada divisi produksi, inventaris dan pengiriman (divisi inventory), semua pendataan masih dilakukan dengan manual. Seperti pemrosesan purchase order yang mencakup interaksi dengan divisi Marketing dan divisi Purchasing. Pendataan secara manual pada divisi inventory cenderung membuang waktu, dikarenakan banyaknya proses bisnis yang dilakukan antar divisi. Sehingga diperlukan suatu sistem informasi, yang mampu mengolah data dari divisi inventory guna meningkatkan kinerja.
Dalam membangun sistem informasi, terdapat beberapa tahapan. Salah satunya adalah requirement analysis dimana kebutuhan suatu sistem informasi ditentukan. i* framework merupakan salah satu framework pada tahap requirement analysis. Dalam implementasi i* framework terdapat dua tipe model, yaitu strategic dependency model dan strategic rationale model. Pada model tersebut diasumsikan para aktor dalam sistem membutuhkan satu sama lainnya untuk dapat mencapai satu tujuan atau menyelesaikan suatu pekerjaan (dependency).
Oleh karena banyaknya proses bisnis dalam divisi inventory yang saling bergantung dengan divisi lainnya, sistem informasi pada divisi inventory akan dibangun dengan menggunakan i* framework untuk menganalisis model ketergantungan yang ada.
Kata kunci : inventory, i* framework, requirement analysis, dependency