Semakin
meningkatnya jumlah masyarakat yang memiliki kendaraan dan tidak disertai
dengan peningkatan lahan parkir yang tersedia mengakibatkan banyaknya kendaraan
yang parkir di tempat yang tidak semestinya, seperti di kawasan yang memiliki
rambu-rambu dilarang parkir. Tugas akhir ini membangun prototipe monitoring
terpusat yang memiliki kemampuan untuk mendeteksi kendaraan yang berada di area
terlarang berbasis RFID dan dapat mengatasi permasalahan tersebut. Sistem ini memiliki
tiga komponen utama, yaitu; Tag RFID
yang berisi informasi mengenai identitas kendaraan beserta pemiliknya, ditempel
pada setiap kendaraan yang terdaftar dalam sistem. Kemudian reader antenna serta reader controller yang disebar di area
terlarang agar dapat merekam pergerakan kendaraan. Hasil rekam data tersebut
dapat diolah menjadi informasi yang ditampilkan pada layar monitor di base station (ruang keamanan), sehingga
ketika pengemudi melakukan parkir sembarangan dapat segera ditindak lanjuti. Prototipe
sistem ini disimulasikan pada maket
yang menggambarkan kondisi Jl. Buah Batu Bandung, dan dapat berjalan dengan
baik dilihat dari setiap komponen-komponen dan fungsionalitas yang berjalan
sesuai kebutuhan. Namun, untuk penggunaan sensor RFID dapat ditingkatkan dengan
mengganti frekuensi yang digunakan oleh modul reader dan tag. Sehingga,
jarak pancaran yang dikeluarkan oleh antenna
pun dapat menjadi lebih jauh.
Keywords:
RFID, Deteksi Kendaraan, IoT