25.04.5973
657 - Accounting
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Accounting And Finance
96 kali
Peningkatan kesadaran global terhadap pentingnya keberlanjutan lingkungan telah mendorong perhatian terhadap dampak lingkungan yang dihasilkan oleh kegiatan operasional perusahaan. Dampak lingkungan yang tidak dikelola dengan baik dapat berpengaruh pada kinerja keuangan perusahaan. <em>Green accounting</em>, yang bertujuan untuk mengukur, mengelola, dan melaporkan dampak lingkungan dari aktivitas bisnis, menjadi alat penting dalam menjaga keberlanjutan finansial perusahaan. Selain itu, faktor eksternal seperti pertumbuhan penjualan dan faktor internal seperti profitabilitas dapat memengaruhi stabilitas keuangan perusahaan. Ketidak seimbangan antara faktor-faktor ini beresiko menambah potensi <em>financial distress </em>yang dapat mengancam kelangsungan hidup perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh <em>green accounting</em>, <em>sales growth</em>, dan profitabilitas terhadap <em>financial distress</em> dalam perusahaan manufaktur. Dengan demikian, penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan terkait pengelolaan keuangan perusahaan yang lebih berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan analisis regresi linier berganda. Populasi yang digunakan adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2018 hingga 2023, dengan total 293 perusahaan. Sampel penelitian ini terdiri dari 14 perusahaan yang dipilih menggunakan teknik <em>purposive sampling</em>. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan SPSS versi 26 untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa <em>green accounting</em> berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap <em>financial distress</em>. <em>Sales growth</em> dan profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap <em>financial distress</em>. Temuan ini memberikan pemahaman bahwa meskipun green accounting merupakan aspek penting dalam keberlanjutan perusahaan, faktor internal dan eksternal lain seperti <em>sales growth</em> dan profitabilitas lebih dominan dalam memengaruhi tingkat financial distress perusahaan. Kontribusi penelitian ini memberikan wawasan baru mengenai pentingnya integrasi aspek keberlanjutan dalam pengelolaan keuangan perusahaan, khususnya dalam strategi mitigasi <em>financial distress</em>. Perusahaan disarankan untuk memperhatikan aspek keberlanjutan dan secara lebih hati-hati mempertimbangkan faktor-faktor yang mempengaruhi kestabilan finansial dalam perencanaan bisnis perusahaan guna mengurangi risiko <em>financial distress</em> di masa depan.
<div>Kata Kunci: <em>green accounting, sales growth, </em>profitabilitas, <em>financial distress.</em></div>
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
| Nama | MUHAMMAD JOVANDRA KHANEDY |
| Jenis | Perorangan |
| Penyunting | Willy Sri Yuliandhari |
| Penerjemah |
| Nama | Universitas Telkom, S1 Akuntansi |
| Kota | Bandung |
| Tahun | 2025 |
| Harga sewa | IDR 0,00 |
| Denda harian | IDR 0,00 |
| Jenis | Non-Sirkulasi |