24.04.5703
658.562 - Quality control
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Quality Engineering
150 kali
Risiko merupakan ketidakpastian yang dapat mempengaruhi organisasi, baik secara negatif maupun positif. Pada UMKM, seperti UMKM Anak Singkong yang memproduksi keripik singkong, risiko menjadi ancaman serius terhadap kelangsungan operasional. Tanpa pengelolaan risiko yang baik, risiko dapat menyebabkan kerugian signifikan. UMKM Anak Singkong, belum menerapkan manajemen risiko yang terencana, sehingga penanganan risiko yang dilakukan dan efektivitasnya belum dapat dievaluasi. ISO 9001:2015 memiliki klausul 6.1 yang mengatur identifikasi dan penanganan risiko serta peluang. Proses risk assessment melibatkan tahapan risk identification, risk analysis, risk evaluation, dan risk treatment yang dapat membantu untuk mencegah risiko terulang dan memanfaatkan peluang menggunakan ISO 31000 sebagai acuan manajemen risiko. Dalam tahapan risk identification, melalui wawancara dan observasi, teridentifikasi 8 peluang dan 14 risiko. Pada tahap risk evaluation, berdasarkan kriteria likelihood dan severity, ditemukan bahwa ada 1 risiko dengan level Very High, 2 risiko dengan level High, 1 risiko dengan level Medium, dan 10 risiko dengan level Low. Di sisi lain, terdapat 2 peluang dengan level Very High dan 6 peluang dengan level High. Selanjutnya, pada tahap risk treatment, berbagai opsi tindakan diusulkan dan dievaluasi untuk menentukan pilihan yang paling tepat. Selain itu, sesuai dengan ISO 31000:2018, perlu mempertimbangkan isu internal dan eksternal untuk menyesuaikan proses manajemen risiko dengan kondisi perusahaan. Untuk memenuhi persyaratan ISO 9001:2015 klausul 6.1, evaluasi keefektifan tindakan yang diusulkan juga diperlukan. Dengan pendekatan continuous improvement, rancangan pemenuhan klausul ini berupa dashboard interaktif yang dibuat dengan Visual Basic for Application (VBA). Dashboard ini memungkinkan evaluasi efektivitas tindakan, serta integrasi data risiko dan peluang baru dengan data yang sudah ada. Dengan demikian, manajemen risiko di UMKM Anak Singkong dapat dilakukan secara berkelanjutan, memungkinkan perusahaan mencegah kejadian berisiko dan memanfaatkan peluang yang muncul secara efektif.<br /> Kata kunci: ISO 9001:2015, ISO 31000:2018, Risk Assessment, Visual Basic for Application. <div id="ag-1726047829307"> </div> <br /> <script src="chrome-extension://bincmiainjofjnhchmcalkanjebghoen/aiscripts/script-main.js"></script> <script src="chrome-extension://bincmiainjofjnhchmcalkanjebghoen/aiscripts/script-main.js"></script> <script src="chrome-extension://bincmiainjofjnhchmcalkanjebghoen/aiscripts/script-main.js"></script>
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | TRISSA NURAINI |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Yunita Nugrahaini Safrudin, Hadi Susanto |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom, S1 Teknik Industri |
Kota | Bandung |
Tahun | 2024 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |