ENVIRONMENTAL DISCLOSURE, CARBON EMISSION DISCLOSURE DAN GREEN ACCOUNTING TERHADAP NILAI PERUSAHAAN  ( Studi pada Perusahaan Sektor Basic Materials yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2020 - 2023 ) - Dalam bentuk buku karya ilmiah

ANGGHY AGHNIYA FASYA

Informasi Umum

Kode

24.04.2515

Klasifikasi

657 - Accounting

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Accounting

Dilihat

1378 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Nilai perusahaan adalah proses yang telah dilalui oleh perusahaan untuk mencapai kepercayaan masyarakat terhadap suatu perusahaan. Nilai perusahaan yang semakin tinggi memandakan perusahaan memiliki tingkat keberhasilan yang baik. Nilai saham yang baik dapat dilihat dari harga saham, jika semakin tinggi harga saham maka nilai perusahan juga semakin besar kemakmuran yang diterima oleh pemegang saham, sebaliknya jika harga saham menurun maka nilai perusahaan semakin menurun dan berdampak pada kemakmuran pemegang saham. Maka nilai perusahaan menjadi hal yang penting bagi para pemegang saham. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh environmental disclosure, carbon emission disclosure, dan green accounting terhadap nilai perusahaan. Dalam era bisnis yang semakin peduli lingkungan, perusahaan dihadapkan pada tekanan untuk menerapkan praktik bisnis yang lebih berkelanjutan dan transparan dalam pelaporan lingkungan mereka. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 56 sampel yang terdiri dari 14 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2020-2023. Metode Sampling yang digunakan adalah purposive sampling, dan data dianalisis menggunakan teknik analisis regresi data panel dengan bantuan eviews 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa environmental disclosure dan carbon emission disclosure tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal ini mengindikasikan bahwa transparansi dalam pelaporan lingkungan dan emisi karbon belum tentu mempengaruhi kepercayaan investor dan nilai perusahaan. Namun, green accounting ditemukan memiliki pengaruh negatif terhadap nilai perusahaan. Temuan ini mengindikasikan bahwa meskipun akuntansi hijau dapat meningkatkan efisiensi operasional dan kinerja lingkungan, biaya implementasi dan kompleksitas administrasinya mungkin menjadi beban bagi perusahaan, yang pada akhirnya dapat mengurangi nilai perusahaan. Penelitian ini mengakui adanya variabel lain yang belum tercakup, oleh karena itu disarankan untuk mengekslorasi variabel yang mungkin memiliki pengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan.