PERANCANGAN DAN ANALISIS KELAYAKAN  KEBUTUHAN TENAGA KERJA PADA TERNAK AYAM  BROILER SARAGIH

NOPINA SARI PUTRI SARAGIH

Informasi Umum

Kode

23.04.2124

Klasifikasi

331.110 68 - Management of labor force

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Feasibility Studies

Dilihat

253 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

<p>Peternakan adalah kegiatan memelihara hewan ternak untuk dibudidayakan dan mendapatkan keuntungan dari kegiatan tersebut. Kegiatan subsektor peternakan terbagi menjadi ternak besar, yaitu sapi (perah/potong), kerbau, dan kuda, dan ternak kecil yang terdiri dari kambing, domba, dan babi serta ternak unggas (ayam, itik, dan burung puyuh). Kegiatan usaha yang menarik dikaji di subsektor peternakan adalah usaha agribisnis ayam ras pedaging. Ayam pedaging merupakan jenis ayam yang dipelihara untuk dimanfaatkan dagingnya. Ras ayam pedaging yang termasuk unggul dikenal dengan nama ayam broiler, istilah tersebut biasa dipakai untuk menyebut ayam hasil budidaya teknologi peternakan yang memiliki karakteristik ekonomi dengan ciri khas berupa pertumbuhan yang cepat, sebagai penghasil daging dan konversi pakan rendah, dan siap potong pada usia yang relatif rendah. Peluang meningkatnya dari konsumsi daging ayam broiler khususnya di Kabupaten Deli Serdang menjadi peluang bisnis bagi peternak ayam. Salah satunya Ternak Ayam Broiler Saragih adalah usaha yang bergerak dibidang pembesaran ternak ayam broiler terletak di daerah Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara. Perusahaan ini berdiri pada tahun 2021. Ternak ayam broiler saragih memiliki 4 kandang setiap kandangnya berisi 6,000 ekor. Ternak Ayam Broiler Saragih merupakan usaha yang bermitra ke PT Jaffa Comfeed. Namun, saat menjalankan usahanya Ternak Ayam Broiler Saragih memiliki permasalahan yaitu loss penjualan dikarenakan banyaknya ayam yang mati. Oleh karena itu diperlukan perancangan kelayakan kebutuhan tenaga kerja pada Ternak Ayam Broiler Saragih. Berdasarkan perhitungan beban kerja pada karyawan dengan work sampling diperoleh penambahan karyawan sebanyak 4 orang. Berdasarkan perhitungan aspek finansial maka diperoleh nilai MARR sebesar 10.82%, nilai NPV yang diperoleh sebesar Rp5,360,501,924, nilai IRR sebesar 54.57% dan nilai PBP sebesar 2.71 tahun. Dari hasil perhitungan tersebut dapat dikatakan usaha ini layak untuk dijalankan. Kata Kunci – Work Sampling, Analisis Kelayakan, NPV, IRR, PBP</p>