16.04.408
C -
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Network Algorithms
90 kali
Tingkat kepadatan node yang rendah serta kendaraan yang bergerak dengan kecepatan tinggi pada VANET mengakibatkan terjadinya ketidak stabilan koneksi dan tidak tersedianya jalur komunikasi dari sumber ke tujuan. Pada penelitian ini kami menerapkan algoritma Routing DTN Maxprop dan Spray and Wait pada VANET di area TOL Padalarang-Kopo sebagai solusi dari masalah yang ditimbulkan akibat kepadatan node yang rendah dan kecepatan node yang tinggi. Evaluasi terhadap algoritma routing yang gunakan dilakukan dengan memperhatikan dampak akibat perubahan nilai kapasitas media penyimpanan, ukuran pesan, kecepatan node saat bergerak, dan kepadatan node dalam jaringan terhadap parameter kinerja rata-rata waktu peengiriman (Average Latency), jumlah pesan yang dikirimkan (Overhead ratio) dan keberhasilan pengiriman pesan Delivery probability). Dari hasil simulasi didapatkan hasil bahwa perubahan ukuran penyimpanan berpengaruh besar terhadap kinerja algoritma routing Maxprop yang berbasis replication khususnya dari segi keberhasilan pengiriman pesan ke tujuan. Rata-rata kenaikan delivery ratio yang dialami Maxprop terhadap perubahan buffer adalah 6.7%, dan Spray and Wait sebesar 3.23%. Performansi maxprop 24.41% lebih baik dari Spray and Wait dalam pengaruh kenaikan ukuran kapasitas media penyimpanan. Perubahan ukuran pesan memberikan pengaruh paling besar terhadap nilai latency dan delivery ratio kedua algoritma routing.. Nilai latency Maxprop mengalami kenaikan rata-rata 13.7% sedangkan Spray and Wait naik sebesar 4.43%. Nilai delivery ratio Maxprop mengalami penurunan rata-rata 2.8% sedangkan Spray and Wait turun rata-rata sebesar 1.3%. Perubahan kecepatan kendaraan memberikan pengaruh paling besar terhadap delivery ratio dan Latency pada kedua algoritma routing. Delivery Ratio Spray and Wait mengalami kenaikan rata-rata sebesar 9.3% dan latency mengalami penurunan sebesar 7.6%. Maxprop mengalami kenaikan delivery ratio sebesar 5.9%. Dari hasil simulasi, ukuran kapasitas penyimpanan yang ideal untuk Spray and Wait adalah 30 MB. Sedangkan Maxprop sudah mencapai performansi yang baik dan stabil pada ukuran media penyimpanan 40MB.
Kata Kunci : VANET, DTN, Maxprop, Spray and Wait, OpenJump, dan ONE Simulator
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | SOFIA NAFILA PUTRI |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Leanna Vidya Yovita |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom |
Kota | Bandung |
Tahun | 2016 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |