Persaingan di dunia bisnis semakin kompleks, perusahaan-perusahaan dituntut untuk mempunyai keunggulan kompetitif. Salah satu cara yang dapat ditempuh adalah memaksimalkan sumberdaya manusia di dalam perusahaan. Kompensasi yang tepat dan efisien dapat meningkatkan motivasi karyawan dalam melaksanakan tugas yang berimplikasi kenaikan pendapatan perusahaan. Faktor yang digunakan untuk melihat motivasi pegawai perusahaan adalah tingkat absensi karyawan.
Penelitian ini dirancang untuk dapat mengetahui pengaruh kompensasi terhadap motivasi kerja pegawai perusahaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi sederhana, dengan teknik survey non-probability sampling, dimana memberi peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dijadikan sampel dengan metode sampling jenuh. Uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah kuesioner yang akan diajukan kepada sampel valid atau tidak. Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui konsistensi dari instrumen sebagai alat ukur sehingga hasil pengukuran dapat dipercaya. Pengujian hipotesis penelitian dilakukan dengan menggunakan uji hipotesis parsial (uji t). Data diperoleh dengan menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner yang berisi daftar pernyataan untuk mengukur tanggapan responden terhadap variabel penelitian.
Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa kompensasi berpengaruh positif terhadap motivasi kerja karyawan dengan nilai 8,399 dimana nilai lainnya dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini
Kata kunci: Kompensasi, Motivasi Kerja