Perkembangan teknologi 5G New Radio (NR) diharapkan dapat meningkatkan aktivitas setiap orang kapan saja dan di mana saja. Penelitian ini menganalisis perbandingan path loss jaringan 5G pada frekuensi 3.5 GHz dan 26 GHz dengan model 3GPP. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan kebutuhan perencanaan link budget untuk implementasi jaringan 5G di Indonesia pada frekuensi 3.5 GHz dan 26 GHz. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi acuan untuk peningkatan Quality of Service (QoS) dan mengetahui rugi-rugi atau path loss yang akan terjadi dari pengirim hingga penerima dengan kondisi Rural Macro (RMa), Urban Micro (UMi) dan Urban Macro (UMa)serta parameter atau kondisi Line of Sight (LOS) dan Non-Line of Sight (NLOS). Penelitian ini menganalisis perbandingan path loss jaringan 5G pada frekuensi 3.5 GHz dan 26 GHz dengan model 3GPP pada kondisi LOS dan NLOS di berbagai area (UMa, UMi, RMa). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kondisi LOS, frekuensi 3.5 GHz memiliki redaman yang hampir sama di semua area, sedangkan pada frekuensi 26 GHz, redaman di area Rural Macro lebih tinggi. Pada kondisi NLOS, frekuensi 26 GHz mengalami redaman yang lebih besar dibandingkan 3.5 GHz di semua area. Perhitungan path loss ini diimplementasikan dalam MATLAB dengan GUI untuk memisahkan tiap proses perhitungan.
Kata Kunci : New Radio 5G, Urban Micro (UMi), Rural Macro (RMa), Urban Macro (UMa), Path Loss