211080019
384.068 - 384.068
Karya Ilmiah - Thesis (S2) - Reference
Manajemen Telekomunikasi
231 kali
ABSTRAKSI: Perkembangan dunia telekomunikasi saat ini sangatlah pesat, demikian pula sistem komunikasi satelit yang memiliki peran didalamnya. Perkembangan teknologi komunikasi satelit dituntut mampu memberikan layanan yang sifatnya broadband kepada pelanggan. Peningkatan layanan dan pengguna dari satelit akan memberikan perhatian lebih banyak pada penggunaan kapasitas transponder yang disediakan karena sifatnya adalah terbatas. Tersedianya bermacam-macam layanan yang bisa diberikan oleh satelit mempunyai sifat dan karakteristik tersendiri, khususnya apabila dilihat dari parameter akses jamak dan modulasinya. Pemilihan parameter modulasi, coding, akses jamak untuk masingmasing layanan akan menyebabkan kebutuhan bandwidth akan berubah sesuai dengan parameter inputan nya.<br> Penelitian ini mencoba mengarah ke perhitungan kebutuhan bandwidth satelit untuk berbagai layanan yang tersedia di operator satelit di Indonesia. Pemilihan parameter input seperti akses jamak TDMA, CDMA serta jenis modulasi yang digunakan akan memberikan pengaruh kepada kebutuhan bandwidth masing-masing layanan operator satelit, yang akhirnya dapat digunakan untuk menghitung kebutuhan bandwidth satelit secara nasional. Skenaro pemilihan parameter input menggunakan 2 skenario yaitu dengan memilih level modulasi yang rendah serta tanpa coding dan dengan memilih level modulasi yang tinggi disertai coding. Hasil penelitian menunjukan perbedaan hasil perhitungan di mana skenario 2 lebih membutuhkan bandwidth yang lebar sementara skenario 1 menghasilkan bandwidth yang lebih efisien. Kebutuhan bandwidth satelit hasil perhitungan akan dibuat perkiraannya selama 10 tahun ke depan sehingga dapat dibuat ”roadmap” kebutuhan bandwdith satelit nasional serta strategi pemenuhan kebutuhan bandwidth tersebut.<br>Kata Kunci : Akses Jamak, Modulasi, Bandwidth, Transponder,ABSTRACT: The development of telecommunication technology is growing so fast, included Satellite Communications Systems that hold an important role on it. Satellite communications technology is drived to be able for giving broadband services to user. The growth of services and user from satellite will give more attention to the use of satellite transponder, because it is limmited resources and can’t be replaced. Various services come from satellite has it’s own characteristics, especially if we look further on modulation type and multiple access. Some parameters that has been choose from mdoulation, coding, multiple access to each services will cause the bandwidth needed will change according to the change of input parameter.<br> This research is directed to the calculation of bandwdith need from satellite for various service from the satellite operator in Indonesia. The parameter that has been choosen like multiple acccess TDMA, CDMA, various kind of digital modulation would give influence the bandwidth needed of each services from satellite operator, that finally could be used to calculate the bandwdith needed of national satellite infrastructure. There are two scenario that used in this research, first scenario is using low level modulation, without coding and second scenarion is using higher level modulation and coding. The result of this research showed that there are some difference output from those scenario, the second scenario need more bandwidth meanwhile first scenario has more efisien bandwidth output. The need of satellite bandwidth resulting from this calculation would produce forecasting needed of satellite bandwidth for the next 10 years, so it could be made the roadmap of national satellite bandwidth needed and the strategy to fill those needed.Keyword: multiple access, modulation, bandwidth, transponder,
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | Wahyu Pamungkas T |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | DR Arifin Nugroho, Heroe Wijanto |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom |
Kota | Bandung |
Tahun | 2010 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |