111100122
621.382 16 -
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Transmisi Telkom
144 kali
ABSTRAKSI: Layanan triple play yang ditawarkan oleh jaringan Fiber To The Home (FTTH) sangat membantu penjualan dari pihak apartemen karena pembeli ingin tinggal di tempat nyaman dan juga sudah dilengkapi teknologi tinggi. Analisis jaringan FTTH sangat diperlukan sebelum jaringan tersebut dijual ke pengguna untuk melihat apakah jaringan yang telah diimplementasikan sudah layak digunakan atau tidak. Apartemen Gateway merupakan apartemen yang terletak di Kota Bandung dan sudah terimplementasi oleh jaringan FTTH. Sentral yang digunakan adalah STO Ahmad Yani. Pemilik apartemen ingin segera memasarkan apartemen terseut kepada pembeli. Tetapi, belum ada analisa khusus terhadap jaringan yang telah dibangun pada apartemen. Untuk itu, penulis ingin membantu dalam menganalisis jaringan link optik tersebut agar pihak apartemen bisa memasarkan sesuai standar yang telah ditentukan. Analisis yang akan dilakukan pada tugas akhir ini adalah nilai Link Power Budget, Rise Time Budget, Signal to Noise Ratio (S/N), BER (Bit Error Rate) dan Power Penalty. Analisis yang dilakukan adalah dengan cara studi literlatur terleih dahulu selanjutnya dilakukan pengumpulan data pada kondisi lapangan yang sesungguhnya. Keluaran yang didapatkan yaitu terbukti bahwa jaringan yang telah terimplementasi FTTH ini telah layak dengan memenuhi standar jaringan yang ditetapkan oleh PT. Telkom dengan nilai BER yaitu ;17 sebesar 1,04003×10 , Link Power Budget bernilai –23,3134 𝑑𝐵, Rise Time Budget bernilai 0,0090195 𝑛𝑠, SNR bernilai 31,06226 𝑑𝐵 dan Power Penalties bernilai 1,278 𝑑𝐵. Tugas akhir ini juga diharapkan setelah penelitian dapat memberi rekomendasi untuk peningkatan kualitas jaringan pada link optik STO Ahmad Yani ke Apartemen Gateway. <br>KATA KUNCI: Link Power Budget, Rise Time Budget, SNR, BER, Power PenaltyABSTRACT: Triple play services offered by the Fiber to the Home (FTTH) is helping sales of the apartments because buyers want to live in high technology with comfortably. FTTH network analysis was needed before the network was sold to the user to see whether the network has been implemented already in use or is not feasible. Gateway apartments are apartments located in the Bandung City and has been implemented by the FTTH network. The central is STO Ahmad Yani. The apartment owners want to be marketed to costumers. However, there has been no specific analysis of the network that has been built on an apartment. To that end, the authors would like to assist in analyzing the optical link networks in order to market the apartments that have been determined according to the standard. The analysis will be carried out in this thesis is the value of Link Power Budget, Rise Time Budget, Signal to Noise Ratio (S/N), BER (Bit Error Rate) and Power Penalty. Analysis is conducted by way of further advance study performed data collection on actual field conditions. Output is obtained which proved that the FTTH network that has been implemented has been feasible to meet the standards set by the PT network. Telkom ;17 with BER value that is equal to 1,04003×10 , Link Power Budget worth -–23,3134 𝑑𝐵, Rise Time Budget worth 0,0090195 𝑛𝑠, SNR is worth 31,06226 dB and Power Penalty worth 1,278 dB. This final project is also expected after the research can provide recommendations for improving the quality of the network on the optical link STO Ahmad Yani to Gateway ApartmentsKEYWORD: Link Power Budget, Rise Time Budget, SNR, BER, Power Penalty
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | Aghnia Fatyah Sabika |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Akhmad Hambali , Andi Audy Oceanto |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom |
Kota | Bandung |
Tahun | 2014 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |