25.04.5232
000 - General Works
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Information System
45 kali
Penerapan <em>Smart Governance</em> di Kota Bandung masih menghadapi berbagai tantangan, terutama terkait dengan integrasi layanan digital antar perangkat daerah yang belum optimal. Banyak aplikasi berjalan secara terpisah tanpa pemetaan proses bisnis yang kolaboratif, dan belum ada sistem data serta teknologi yang mendukung interoperabilitas secara menyeluruh. Kondisi ini menunjukkan bahwa arsitektur <em>Smart Governance</em> saat ini belum efektif untuk mendukung transformasi tata kelola pemerintahan digital.<br /> Penelitian ini bertujuan untuk merancang arsitektur <em>enterprise, roadmap</em>, dan <em>masterplan</em> teknologi informasi dalam domain <em>Smart Governance</em> di Kota Bandung dengan menggunakan kerangka kerja <em>Smart City Architecture Development Framework</em> (SCADEF). Proses perancangan dilakukan melalui pendekatan metodologi SCADM yang mencakup <em>fase Initiation, Strategy and Goal, Smart City Model Identification, Data Architecture, GAP Analysis and Improvement, Service Architecture, Information Technology Architecture, hingga Transition Architecture</em>.<br /> Evaluasi dilakukan menggunakan pendekatan <em>expert judgement</em> dengan melibatkan OPD terkait dan pakar <em>Enterprise Architecture</em>. Hasilnya menunjukkan bahwa <em>framework </em>SCADEF dinilai relevan dan aplikatif untuk pengembangan arsitektur <em>Smart Governance</em> yang terarah dan berkelanjutan. Penelitian ini merekomendasikan penyusunan <em>masterplan</em> baru serta pendampingan kewilayahan untuk mendorong efisiensi proses bisnis, integrasi data, dan penguatan keamanan sistem informasi.<br />
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
| Nama | SALWA AULIA NISSA |
| Jenis | Perorangan |
| Penyunting | Yuli Adam Prasetyo, Iqbal Yulizar Mukti |
| Penerjemah |
| Nama | Universitas Telkom, S1 Sistem Informasi |
| Kota | Bandung |
| Tahun | 2025 |
| Harga sewa | IDR 0,00 |
| Denda harian | IDR 0,00 |
| Jenis | Non-Sirkulasi |