25.05.507
000 - General Works
Karya Ilmiah - Thesis (S2) - Reference
Digital Finance
219 kali
Tumbuh kembang pengguna internet di Indonesia melonjak naik secara signifikan dari tahun lalu dan penetrasi nya mencapai 79,5% per awal tahun 2024. Mencapai 13,66% penduduk Indonesia telah melaksanakan pembayaran <em>e-commerce </em>secara <em>cashless </em>dengan <em>e-wallet </em>atau dompet digital. Itu mencerminkan bahwasanya masyarakata di Indonesia melaksanakan transformasi dengan menjalankan program <em>cashless society </em>atau perubahan pembayaran tunai menjadi non-tunai. Penggunaan QRIS ialah salah satu instrument yang menyokong program BI dalam menciptakan <em>cashless society. </em>Adanya transformasi digital hanya didukung oleh 6,84% penduduk Indonesia yang sudah terliterasi digital yang berarti terdapat lebih dari 90% masyarakat di Indonesia belum terliterasi digital dalam menghadapi transformasi digital tersebut. Tujuan penelitiannya guna mengetahui adanya pengaruh <em>financial literacy, perceived ease of use, perceived risk, </em>dan <em>lifestyle </em>yang dimoderasi oleh peran <em>gender </em>terhadap adopsi penggunaan QRIS sebagai <em>cashless payment </em>pada Generasi Z di Bandung Raya. <br /> Teori dari kajian ini memakai <em>Technology Acceptance Model 1 </em>karena teori tersebut relevan dengan tujuan yang ada dalam penelitian ini. Model tersebut berfokus kepada faktor utama terhadap penerimaan teknologi salah satunya yakni <em>perceived ease of use</em> yang dimodifikasi di dalam kerangka penelitiannya.<br /> Metode penelitiannya memakai kuantitatif dengan tujuan <em>causal descriptive </em>yang diterapkan dengan memakai <em>Technology Acceptance Model </em>(TAM). Waktu pelaksanaan kajiannya bersifat <em>cross sectional</em> dan latar penelitiannya <em>non-contrived. </em>Alat analisanya memakai <em>Structural Equation Model </em>(SEM) berbasis <em>Partial Least Square </em>(PLS) untuk menguji hipotesis sementara yang diajukan kepada 30 pengguna QRIS Generasi Z di Bandung Raya. Respondennya saat proses pengambilan sampel mencapai 113 responden. Temuan sementaranya mencerminkan bahwasanya seluruh variabel independennya valid karena semua item pertanyaannya punya nilai r-hitungnya > 0,361 pada taraf signifikansi 0,05.<br /> Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masing-masing <em>financial literacy, perceived ease of use, perceived risk, </em>dan <em>lifestyle </em>berpengaruh positif signifikan terhadap <em>behavior intention </em>pada Generasi Z di Bandung. <em>Gender </em>diketahui dapat memoderasi pengaruh masing-masing variabel independent dalam penelitian ini terhadap <em>behavior intention </em>pada Generasi Z di Bandung Raya. Saran akademis dari penelitan ini ditujukan agar penelitian selanjutnya bisa mengeksplorasi indikator setiap variabel independen lebih dalam dan bisa meluaskan cakupan sampelnya. Saran praktis bagi penyedia layanan <em>e-wallet </em>agar fokus pada penurunan risiko dan peningkatan keamanan pribadi dan menyusun strategi dalam membangun kepercayaan pengguna terhadap <em>lifestyle </em>yang dimiliki pengguna.<br /> <br /> Kata Kunci: Literasi Keuangan, Kemudahan Penggunaan, Risiko Penggunaan, Gaya Hidup, Generasi Z, Adopsi Penggunaan QRIS<br />
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
| Nama | FELLA FITRIANI |
| Jenis | Perorangan |
| Penyunting | A. Mukti Soma |
| Penerjemah |
| Nama | Universitas Telkom, S2 Manajemen |
| Kota | Bandung |
| Tahun | 2025 |
| Harga sewa | IDR 0,00 |
| Denda harian | IDR 0,00 |
| Jenis | Non-Sirkulasi |