25.04.3700
000 - General Works
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Accounting
190 kali
<h1><a name="_Toc203251047">ABSTRAK</a></h1>
<h1> </h1> Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis fenomena volatility spillover antara pasar saham Amerika Serikat (NYSE) dan Indonesia (IHSG), khususnya setelah kebijakan tarif proteksionis yang diumumkan oleh Presiden Donald Trump pada awal 2025. Indonesia, sebagai negara berkembang, sangat dipengaruhi oleh perubahan kondisi pasar global, terutama yang berasal dari negara maju seperti AS. Ketergantungan pasar modal Indonesia terhadap aliran modal asing menjadikannya rentan terhadap fluktuasi eksternal yang dipicu oleh kebijakan perdagangan AS, yang dapat meningkatkan volatilitas pada IHSG.<br /> Volatility spillover terjadi ketika gejolak yang terjadi di pasar saham satu negara mempengaruhi pasar saham negara lainnya. Kebijakan tarif yang diumumkan oleh Trump pada 2025 memicu ketidakpastian di pasar global, termasuk pasar saham Indonesia. Penurunan volatilitas yang signifikan di pasar saham AS menyebabkan investor asing melakukan aksi jual di pasar Indonesia, yang pada gilirannya meningkatkan volatilitas IHSG. Penelitian ini menggunakan pendekatan Vector Autoregressive (VAR) untuk mengidentifikasi hubungan dinamika volatilitas antara NYSE dan IHSG setelah pengumuman kebijakan tarif tersebut.<br /> Metode VAR yang digunakan dalam penelitian ini memungkinkan untuk mengukur pengaruh jangka pendek antar pasar saham, dengan memeriksa pergerakan volatilitas NYSE dan IHSG setelah kebijakan tarif Trump. Data harian kedua indeks saham dalam periode beberapa minggu setelah pengumuman digunakan untuk mengevaluasi adanya efek spillover.<br /> Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun volatilitas IHSG mengalami fluktuasi signifikan, tidak ada pengaruh yang signifikan dari volatilitas NYSE terhadap IHSG. Sebaliknya, volatilitas IHSG justru memberi dampak pada volatilitas NYSE, meskipun dengan intensitas yang lebih kecil. Temuan ini mengindikasikan bahwa pasar saham Indonesia lebih sensitif terhadap ketidakpastian global daripada terhadap pergerakan volatilitas pasar AS. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memahami keterkaitan antar pasar saham global, terutama dalam situasi kebijakan makroekonomi internasional yang menambah ketidakpastian.<br /> <br /> <strong>Kata Kunci</strong>: IHSG, NYSE, Pasar Modal, <em>Spillover</em>, Trump, VAR, <em>Volatility </em>
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
| Nama | NICHOLAS IMMANUEL SYAHPUTRA NAPITUPULU |
| Jenis | Perorangan |
| Penyunting | Khairunnisa |
| Penerjemah |
| Nama | Universitas Telkom, S1 Akuntansi |
| Kota | Bandung |
| Tahun | 2025 |
| Harga sewa | IDR 0,00 |
| Denda harian | IDR 0,00 |
| Jenis | Non-Sirkulasi |