25.04.2903
000 - General Works
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Ftth
40 kali
<div>Peningkatan kebutuhan akan transmisi data berkapasitas besar dan jarak jauh mendorong</div>
<div>penggunaan teknologi Dense wavelength division multiplexing (DWDM) dalam sistem</div>
<div>komunikasi optik. Namun, tantangan utama pada DWDM adalah redaman dan dispersi sinyal</div>
<div>yang terjadi seiring bertambahnya jarak transmisi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis</div>
<div>performansi sistem DWDM berbasis soliton dengan kombinasi penguat optik hybrid ROA-</div>
<div>EDFA dalam dua konfigurasi: ROA sebagai booster amplifier dan sebagai inline amplifier.</div>
<div>Selain itu, diteliti pula pengaruh penggunaan dispersion compensation fiber (DCF) dalam</div>
<div>meningkatkan kualitas sinyal. Simulasi dilakukan menggunakan perangkat lunak OptiSystem 7.0</div>
<div>dengan variasi daya laser dari -8 dBm hingga 8 dBm, serta panjang serat optik 30 km, 50 km,</div>
<div>dan 100 km. Hasil menunjukkan bahwa konfigurasi ROA sebagai booster amplifier memberikan</div>
<div>performa terbaik, terutama jika dikombinasikan dengan DCF, dengan nilai bit error rate (BER)</div>
<div>mencapai 10?³?. Sebaliknya, penggunaan ROA sebagai inline amplifier menunjukkan penurunan</div>
<div>kualitas sinyal pada daya rendah dan jarak jauh. Kesimpulannya, konfigurasi ROA sebagai</div>
<div>booster amplifier dengan DCF sangat direkomendasikan untuk sistem DWDM jarak jauh.</div>
<div>Penggunaan soliton juga terbukti efektif dalam mempertahankan kestabilan sinyal dan menekan</div>
<div>efek dispersi dalam jaringan optik.</div>
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | TIKA NADHIAH BARAWASI |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Brian Pamukti, Yudiansyah |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom, S1 Teknik Telekomunikasi - Jakarta - Pindahan |
Kota | Bandung |
Tahun | 2025 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |