24.04.4953
006.312 - Data mining
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Data Mining
437 kali
Perkembangan media sosial telah merubah cara penyebaran informasi, dengan Twitter memainkan peran utama. Penelitian ini bertujuan mengembangkan model prediksi retweet di Twitter menggunakan fitur content-based dan user-based, serta teknik oversampling untuk meningkatkan kinerja model. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa meta learner tanpa oversampling pada fitur content-based memiliki macro average F1-score sebesar 0.52, namun dengan recall yang sangat rendah untuk kelas retweet (6%) dan F1-score 0.11. Sebaliknya, meta learner dengan oversampling pada fitur content-based memperbaiki performa dengan presisi 0.86, recall 0.77, dan F1-score 0.80 untuk retweet, dengan nilai macro average F1-score sebesar 0.82 yang menunjukan kenaikan dibandingkan dengan meta learner tanpa oversampling. Untuk model user-based, tanpa oversampling, macro average F1-score memiliki nilai 0.75 dengan keseimbangan baik antara presisi dan recall pada kelas non retweet. Setelah oversampling, model user-based mempertahankan keseimbangan yang baik dengan presisi, recall, F1-score, dan macro average F1- score masing-masing sebesar 0.88 pada kelas retweet dan non retweet. Secara keseluruhan, oversampling meningkatkan kinerja model, terutama pada fitur content-based, dengan model user-based menunjukkan performa yang paling konsisten dan baik
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
| Nama | MUHAMAD FEBIANSYAH |
| Jenis | Perorangan |
| Penyunting | Jondri, Indwiarti |
| Penerjemah |
| Nama | Universitas Telkom, S1 Informatika |
| Kota | Bandung |
| Tahun | 2024 |
| Harga sewa | IDR 0,00 |
| Denda harian | IDR 0,00 |
| Jenis | Non-Sirkulasi |