Rancang Bangun Layanan Akses Internet Pada Perpustakaan Menggunakan Penerapan Captive Portal (Studi Kasus : Perpustakaan Kota Probolinggo)

Naura Auliya Ananta

Informasi Umum

Kode

24.04.207

Klasifikasi

000 - General Works

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Sistem Informasi, Ta

Dilihat

281 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Perpustakaan sebagai salah satu bagian dari tempat pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting untuk menambah wawasan serta pengetahuan pelajar. Fasilitas dari suatu perpustakaan juga merupakan hal yang perlu diperhatikan, karena fasilitas yang memadai dapat memudahkan dan memperlancar segala aktivitas dalam perpustakaan. Di era digital ini, banyak perpustakaan yang telah menyediakan layanan internet sebagai sarana dalam menunjang produktivitas pengunjung, salah satunya adalah Perpustakaan Umum Kota Probolinggo. Melalui hasil wawancara kepada pustakawan yang telah dilakukan oleh penulis, layanan internet yang saat ini digunakan di Perpustakaan Umum Kota Probolinggo yaitu wifi, yang didalamnya tidak ada pembatasan user maupun waktu pemakaian, sehingga banyak pengguna yang tidak memiliki kepentingan di perpustakaan dapat dengan mudah mengakses layanan internet. Saat ini, dalam mengantisipasi hal tersebut, pihak perpustakaan harus selalu mengubah password setiap harinya. Berdasarkan permasalahan tersebut, dilakukan penelitian dengan merancang desain layanan akses internet dan mengimplementasikannya dalam bentuk captive portal dan User Management berbasis website di Perpustakaan Umum Kota Probolinggo . Fitur yang tersedia dalam website User Management antara lain create, view, dan delete akun user yang terdaftar maupun dengan layanan internet. Pada penelitian ini menggunakan Software Development Life Cycle dengan model Waterfall. Metode waterfall mencakup serangkaian tahap yang dijalani secara berurutan, mulai pada tingkat kemajuan sistem pada seluruh analisis, design, implementasi, pengujian dan pemeliharaan system. Penggunaan Waterfall karena kebutuhan telah ditetapkan dengan jelas di awal, sehingga dapat meminimalisir peluang terjadinya perubahan kebutuhan mendadak dan dapat mengurangi risiko dari perubahan selama proyek berlangsung. Testing jaringan ini menggunakan metode pengujian Black Box, yang berfokus pada persyaratan fungsional sistem. Output yang dihasilkan adalah pengembangan sistem jaringan pada perpustakaan, meliputi terbentuknya halaman login captive portal jaringan dimana hanya dapat diakses oleh pengunjung yang melakukan peminjaman dan User Management untuk admin. Hasil akhir dari perancangan layanan akses internet ini akan membantu memaksimalkan penggunaan layanan internet di perpustakaan dan membantu admin dalam memantau pengguna layanan internet.

Kata Kunci: Captive portal, Internet, Perpustakaan, User Management, Waterfall.