Analisis Rasio Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada Bank Pembangunan Daerah (Studi Kasus Pada Bank Pembangunan Daerah Kategori BUKU 1 Periode 2012-2019)

ALIFIA VERENTIKA

Informasi Umum

Kode

21.04.4170

Klasifikasi

657 - Accounting

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Financial Accounting, Bank Accounting, Bank Management, Analysis,

Dilihat

255 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Bank dalam kesehariannya perlu memperlihatkan kinerja kerja mereka sehingga para pengguna jasa bank dapat melihat bagus tidaknya suatu bank dan dapat ditingkatkan minat pada para pengguna bank baik kreditur, masyarakat, pengusaha, ataupun orang-orang yang menggunakan jasa bank. Kinerja keuangan adalah penilaian yang dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kondisi perusahaan berada dengan menggunakan perbandingan dan aturan yang berlaku. Apabila suatu bank memiliki kinerja keuangan yang baik maka kepercayaan nasabah pada bank tersebut akan tinggi. Pengukuran kinerja keuangan dalam penelitian ini menggunakan rasio keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas terhadap kinerja keuangan baik secara simultan maupun parsial. Rasio likuiditas menggunakan Loan to Deposit Ratio (LDR), rasio solvabilitas menggunakan Capital Adequacy Ratio (CAR), rasio profitabilitas menggunakan Beban Operasi/Pendapatan Operasi (BOPO), dan kinerja keuangan menggunakan Return On Assets (ROA). Penelitian ini mengunakan data sekunder yang dikumpulkan dari laporan keuangan Bank Pembangunan Daerah Kategori BUKU 1 periode 2012-2019. Pemilihan sampel ditentukan dengan metode sampling jenuh dengan jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 4 sampel dengan total 32 observasi, namun terdapat outlier yang membuat data tidak normal sebanyak 2 data, sehingga data penelitian tersisa 30 observasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif dan analisis regresi berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa rasio likuiditas (LDR), rasio solvabilitas (CAR), dan rasio profitabilitas (BOPO) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan (ROA). Rasio likuiditas (LDR) dan rasio solvabilitas (CAR) secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan (ROA) sedangkan rasio profitabilitas (BOPO) secara parsial berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan (ROA). Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan referensi bagi peneliti selanjutnya. Selain itu penelitian ini dapat menjadi bahan masukkan bagi manajemen bank untuk memperhatikan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja keuangan, sehingga kinerja dapat ditingkatkan.

Kata Kunci: Likuiditas, Solvabilitas, Profitabilitas, Kinerja Keuangan