21.06.003
C -
Karya Ilmiah - TA (D3) - Reference
Transmission
263 kali
Teknologi komunikasi selular sedang mengalami perkembangan yang pesat dengan hadirnya 5G (fifth generation). generasi komunikasi nirkabel kelima menargetkan peningkatan laju data yang lebih tinggi dan kapasitas yang lebih besar dari generasi sebelumnya. salah satu teknik yang dapat digunakan untuk meningkatkan performansi sistem komunikasi 5G adalah dengan menggunakan teknik antena MIMO (Multiple Input Multiple Output). Salah satu frequency yang digunakan adalah middle frequency karna dianggap lebih berpeluang untuk dijadikan frekuensi layanan 5G di indonesia serta memiliki cakupan yang lebih besar sehingga menghemat biaya pengembangan jaringan.. Pada proyek akhir ini dilakukan perancangan dan realisasi antena MIMO empat elemen untuk komunikasi 5G pada frekuensi 3.5 GHz. Antena yang digunakan kali ini adalah antena MIMO empat elemen yang memiliki bentuk patch berbasis monopol kemudian di miniaturisasi, ini bertujuan agar antena memiliki ukuran yang lebih kecil. Simulasi perancangan antena MIMO kali ini dilakukan menggunakan software CST Studio Suite 2019 dengan memperhatikan nilai parameter Return Loss, VSWR, Bandwidth dan Mutual Coupling. Perancangan antena MIMO 4 elemen ini menghasilkan nilai parameter, seperti Return Loss pada elemen satu sebesar -10.513 dB, pada elemen dua sebesar -10.215 dB, pada elemen tiga sebesar -17.229 dB, dan pada elemen empat sebesar -14 dB. Nilai pada elemen satu sebesar 1.84, elemen dua sebesar 1.31, elemen tiga sebesar 1.31, dan elemen empat sebesar 1.49. nilai Bandwidth ? 1500 MHz, dan nilai Mutual Coupling ? -19.254 dB, Antena ini digunakan untuk komunikasi 5G dengan frekuensi kerja 3.5 GHz. Kata Kunci: Microstrip, Miniaturization, MIMO, 5G.
Seluruh 1 koleksi sedang dipinjam
Nama | ANANTA PUTRI PRAKUSYA |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Dwi Andi Nurmantis, Radial Anwar |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom |
Kota | |
Tahun | 2021 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |