Informasi Umum

Kode

19.04.1665

Klasifikasi

C -

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Technological Innovation-adoption

Informasi Lainnya

Abstraksi

Dari tahun ke tahun, pengguna internet di Indonesia terus meningkat. Dari tahun ke tahun, pengguna internet di Indonesia semakin meningkat. Di tahun 2017, pengguna aktif internet di Indonesia mencapai 143, 26 juta jiwa, mencapai 54,68% dari keseluruhan total populasi masyarakat Indonesia. Tingginya tingkat penggunaan internet di Indonesia, menjadikan fleksibilitas dan penyusuaian kebutuhan berdasarkan kriteria yang diinginkan menjadi sebuah standar dari fasilitias yang tersedia, tak terkecuali dengan kebutuhan masyarakat akan konten hiburan. Salah satu layanan konten yang semakin populer ialah layanan video-on-demand. Namun, walaupun tingkat penggunaan video-on-demand semakin meningkat, tetapi peningkatan dari teknologi video-on-demand cenderung rendah. Jumlah angka pengguna sebesar 15,3 juta, masih terasa rendah jika dibandingkan jumlah pengguna internet aktif di Indonesia yang berjumlah 143,6 juta. Pangsa pasarnya pun masih kalah jauh jika dibandingkan dengan TV kabel, padahal akses internet sudah menjadi hal yang umum di era digital ini. Penelitian ini mengukur minat pengguna video-on-demand di Indonesia dengan menggunakan model penelitian UTAUT2 yang telah dimodifikasi, dimana peneliti menganalisis variabel Performance Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, Facilitating Condition, Hedonic Motivation, Price Value, Habit, dan Content terhadap Behavioral Intention. Data dalam penelitian ini, dikumpulkan secara online menggunakan survey online dan berhasil mengumpulkan 403 responden yang valid, dengan usia 15-60 tahun, dan telah menggunakan layanan video-on-demand, serta telah melewati masa percobaan (free trial). Seluruh data yang dikumpulkan telah memenuhi kriteria validitas dan realibilitas. Untuk menguji validitas dan realibilitas, peneliti menggunakan software SPSS versi 21. Selain itu, untuk menguji hipotesis, peneliti menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan menggunakan software SmartPLS versi 3.0. Hasil pengujian membuktikan bahwa terdapat 4 faktor yang memengaruhi Behavioral Intention, yaitu Habit, Content, Performance Expectancy. Dan Effort Expectancy. Dalam variabel moderator, maka variabel Age (Usia) memengaruhi Habit terhadap Behavioral Intention, sedangkan variabel moderator Gender (Jenis Kelamin) dan Income (Pendapatan) tidak berpengaruh. Penelitian ini juga mendapatkan hasil R square sebesar 0,655 dan masuk pada kategori moderat. Penelitian ini, telah menemukan bahwa Habit dan Content adalah faktor yang paling berpengaruh terhadap Behavioral Intention, sehingga, untuk meningkatkan peminatan adopsi video-on-demand di masa yang akan datang, perusahaan penyedia layanan video-on-demand harus meningkatkan faktor Habit dan layanan konten yang tersedia. Untuk penelitian selanjutnya, peneliti menyarankan untuk menggunakan waktu penelitian periodical agar bisa menggunakan variabel moderator Experience.

Koleksi & Sirkulasi

Seluruh 1 koleksi sedang dipinjam

Anda harus log in untuk mengakses flippingbook

Pengarang

Nama NURVI APRIANA YUSUF
Jenis Perorangan
Penyunting INDRAWATI
Penerjemah

Penerbit

Nama Universitas Telkom
Kota Bandung
Tahun 2019

Sirkulasi

Harga sewa IDR 0,00
Denda harian IDR 0,00
Jenis Non-Sirkulasi