ANALISIS DAN PERANCANGAN ENTERPRISE ARCHITECTURE DISKOMINFO JAWA BARAT PADA FUNGSI SEKRETARIAT MENGGUNAKAN TOGAF ADM

DENI ALBERTO

Informasi Umum

Kode

19.04.1461

Klasifikasi

658.403 8 - Information management, Gathering of information by management for use in managerial decision making, Information resources, Knowledge management

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Enterprise-architecture, Information Management,

Dilihat

258 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Dinas Komunikasi dan Informatika (DISKOMINFO) merupakan sebuah instansi yang bergerak di bidang komunikasi dan informatika dan telekomunikasi, sarana komunikasi dan informasi, telematika, serta pengolahan data elektronik. Beberapa proses bisnis yang ada pada DISKOMINFO Provinsi Jawa Barat dirasa tidak berjalan dengan fungsi bisnis yang telah ditentukan sebelumnya. Selain itu Aplikasi yang ada pada fungsi sekretariat belum terintegrasi satu sama lainnya, hal ini menyebabkan proses pengolahan terhadap kebutuhan data menjadi kurang efektif dan efisien. Dengan memanfaatkan teknologi informasi maka permasalahan yang ada pada DISKOMINFO akan lebih mudah untuk dipecahkan. Dalam menyelaraskan strategi bisnis dengan teknologi informasi maka dibutuhkan perancangan Enterprise Architecture. Enterprise Architecture merupakan suatu kesatuan yang utuh dan terdiri dari prinsip, metode, serta model yang digunakan dalam perancangan dan implementasi struktur organisasi enterprise, proses bisnis, sistem informasi dan infrastruktur, perancangan EA juga membutuhkan suatu kerangka kerja (framework) yang akan digunakan untuk mengidentifikasi ruang lingkup arsitektur dan menetapkan hubungan antara area arsitektur. TOGAF merupakan satu dari sekian banyak framework yang dapat membantu dalam penerapan Enterprise Architecture. Framework TOGAF merupakan sebuah standar Open Group yang telah banyak digunakan oleh perusahaan ternama dunia dalam rangka meningkatkan efisiensi bisnis dan IT. Alasan kenapa TOGAF banyak digunakan yaitu karena memiliki beberapa keistimewaan salah satunya fase-fase pengembangan arsitektur (Architecture Development Method) yang dilakukan secara terperinci dan berurutan sesuai standar yang telah ditetapkan. Fase-fase yang terdapat pada TOGAF ADM yaitu Preliminary Phase, Architecture Vision, Business Architecture, Information System Architecture, Technology Architecture, Opportunities and Solution hingga Migration Planning. Pada penelitian ini dengan menggunakan TOGAF ADM akan menghasilkan artifak-artifak model bisnis dan IT yang berbentuk Roadmap digunakan sebagai acuan bagi DISKOMINFO Provinsi Jawa Barat untuk pengembangan bisnis dan IT khususnya pada fungsi sekretariat. Kata Kunci : Enterprise Architecture, DISKOMINFO, Framework, TOGAF ADM