LOAD BALANCING DAN FAIL-SAFE PADA SOFTWARE DEFINED NETWORKING (SDN) BERBASIS ETHERNET

SAID

Informasi Umum

Kode

18.04.753

Klasifikasi

C -

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Telecommunication Systems-computer Network

Dilihat

18 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Belakangan ini, kita memberikan beban besar pada jaringan Ethernet, terutama untuk data center yang memberdayakan cloud atau jaringan besar secara umum. Walaupun demikian, menciptakan komunikasi dengan up-time yang tinggi dan utilitas jaringan maksimum tidak selalu memungkinkan dikarenakan redundansi di Ethernet selalu menjadi masalah yang belum terselesaikan, mengingat besarnya jumlah sumber daya jaringan yang di kelola. Software-defined Networking (SDN) adalah paradigma baru dan mekanisme yang dinamis dan configurable yang memberikan kebebasan programmable kepada pengembang untuk mengimplementasikan solusi yang mungkin dapat menyelesaikan masalah yang telah teridentifikasi. Dikarenakan sifat yang menggunakan programmable open interfaces, control dan management plane dari jaringan lebih mudah dikonfigurasi. Tujuan utama dari tugas akhir ini adalah implementasi dan evaluasi dari load balancing dan fail-safe pada jaringan SDN dengan menggunakan load balancing dinamis berdasarkan statistik dan mengatur skema link fail pada Ethernet yang memiliki link redundancy dengan scenario jaringan data center pada umumnya. Solusi yang dikembangkan dan implementasinya menggunakan redundansi jaringan data center. Evaluasi disajikan dalam bentuk performa jaringan yang difokuskan pada rata - rata throughput, jumlah packet loss dan standar deviasi load untuk evaluasi load balancing, serta waktu recovery dan packet loss untuk evaluasi fail-safe. Berdasarkan hasil eksperimen, didapatkan EWMA lebih stabil dibandingkan SMA dari paremeter standar deviasi, dan menghindari N% link tersibuk memiliki rata-rata troughput yang lebih besar dibandingkan implementasi yang ada pada semua jenis kecepatan background trafik. Untuk Fail-Safe, didapatkan waktu recovery 8.3% lebih cepat ketika link mati dan 4% ketika switch mati dibandingkan dengan implementasi fail-safe umum pada SDN.