Informasi Umum

Kode

18.04.480

Klasifikasi

005.118 - VISUAL PROGRAMMING

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Visual Programming

Dilihat

311 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Sidik bibir dapat digunakan sebagai metode pendukung dalam mengidentifikasi individu dalam kasus forensic. Sidik bibir sama seperti halnya sidik jari yaitu memiliki sifat unik dan tidak berubah selama hidup. Dalam tugas akhir ini dilakukan identifikasi pola sidik bibir menggunakan metode Principal Component Analysis(PCA) danRadial Basis Function(RBF). Metode Principal Component Analysis untuk mengekstrak ciri sesudah dilakukan preprocessing pada citra bibir dan selanjutnya adalah mengklasifikasikannya menggunakan metode Radial Basis Function.PCA secara umum merupakan metode pengambilanciri penting dari data berdimensi tinggi dengan cara mereduksinya menjadi dimensi lebih rendah tanpa menghilangkan ciri-ciri penting didalam citra asliya. Sedangkan RBF merupakan salah satu bentuk multilayer dari jaringan saraf tiruan yang memiliki kemampuan mengenali pola berdasarkan pola yang sudah pernah diinputkan sebelumnya atau tersimpan didalam memori pengenalannya. Hasil akhir dari tugas akhir ini adalah suatu program untuk melakukan identifikasi individu berdasarkan pola sidik bibir. Berdasarkan penelitian ini didapatkan akurasi tertinggi pengujian berdasarkan rata-rata tipe pola yang benar yaitu 43.06% dengan jumlah eigenlips1 dan jumlah neuron 18, sedangkan akurasi terendah diperoleh ketika jumlah eigenlips 10 dengan jumlah neuron 18 yaitu 29.17% , serta 36.11%. ketika jumlah eigenlips 1 dengan jumlah neuron 5. Kata Kunci: Sidik Bibir, PCA, RBF, Odontologi Forensik.

Koleksi & Sirkulasi

Seluruh (1) koleksi tidak tersedia

Anda harus log in untuk mengakses flippingbook

Pengarang

Nama HUSNUL HIMMAH
Jenis Perorangan
Penyunting Bambang Hidayat, Fahmi Oscandar
Penerjemah

Penerbit

Nama Universitas Telkom
Kota Bandung
Tahun 2018

Sirkulasi

Harga sewa IDR 0,00
Denda harian IDR 0,00
Jenis Non-Sirkulasi