16.04.1529
621.319 - Transmission, Power failure, Electrification
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Transmission - Communication Engineering
67 kali
Dengan meningkatnya kebutuhan layanan data oleh pelanggan seluler tentunya harus diimbangi pula dengan suatu teknologi yang dapat melayani peningkatan trafik yang terjadi. Salah satu teknologi yang dapat melayani demand tersebut adalah teknologi LTE (Long Term Evolution). LTE memiliki kecepatan transfer data mencapai 100 Mbps pada sisi downlink dan 50 Mbps pada sisi uplink. Penelitian ini menggunakan band frekuensi 2.3 GHz dengan 2350 MHz merupakan frekuensi tengahnya, yang merupakan salah satu band frekuensi untuk LTE dan telah ditetapkan oleh 3GPP. Agar LTE dapat bekerja secara optimal, diperlukan sebuah perangkat yang dapat meloloskan frekuensi yang dibutuhkan yaitu perangkat band pass filter. Band pass filter ini harus memiliki tingkat akurasi slope yang tajam dan memiliki bandwidth 100 MHz. Band pass filter ini dirancang menggunakan metode hairpin line dengan ditambah open stub pada desainnya. Filter ini dirancang menggunakan substrat FR4. Pada perancangan band pass filter ini menggunakan metode Hairpin line dengan respon frekuensi Chebyshev ripple 0.1 dB. Pada frekuensi tengah 2.350 GHz menunjukkan insertion loss sebesar -5.27 dB serta return loss sebesar -11.56 dB. Filter yang telah dirancang ini memiliki bandwidth sebesar 130 MHz dan VSWR sebesar 1.718. Kata Kunci: LTE, filter, bandpass, hairpin line, open stub, Chebyshev
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
Nama | ANRISAM GUSNIUM NASUTION |
Jenis | Perorangan |
Penyunting | Heroe Wijanto, Yuyu Wahyu |
Penerjemah |
Nama | Universitas Telkom, S1 Teknik Telekomunikasi |
Kota | Bandung |
Tahun | 2016 |
Harga sewa | IDR 0,00 |
Denda harian | IDR 0,00 |
Jenis | Non-Sirkulasi |